Menu

Mode Gelap
Dalih Suratnya Lengkap, Polres Lepas 3 Tangki BBM Solar. Faktanya, Hanya Satu yang Miliki Faktur Sempat Ditahan 2 Malam, Polres Sidrap Lepas Truk BBM Safari Ramadhan, Pemdes Lombo Kunjungi Masjid di Setiap Dusun untuk Buka Bersama Lagi, Aparat Grebek Kos-Kosan yang Jadi Tempat Prostitusi Online Polisi Masih Selidiki BBM Diduga Ilegal,  Aktivis: Aparat harus Transparan

Ajatappareng · 16 Jan 2019 19:22 WITA ·

Soal Informasi Keuangan, PKN dan Pemkab ‘Deal’


 Soal Informasi Keuangan, PKN dan Pemkab ‘Deal’ Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, ENREKANG — Gugatan tim pemantau keuangan negara (PKN) Enrekang yang dilayangkan ke komisi informasi Provinsi Sulsel, sejak beberapa bulan lalu, mai disidang, Rabu, (16/1).

Sidang perdana itu digelar di gedung lantai 3 kantor Gubernur Sulsel, dan Ketua Majelis Komisioner Andi Muh Ilham, dibantu 2 majelis anggota.

Sidang sengketa informasi publik dilayangkan pihak pemohon dalam hal ini pemantau keuangan negara ( PKN) Enrekang kepada pihak termohon, yakni Pemkab Enrekang.

Namun begitu, upaya mediasi tetap dilakukan. Mediasi dipimpin oleh Abdul Kadir Patwa bersama rekannya Bertindak sebagai pembantu mediator.

Awalnya, mediasi diwarnai perdebatan perbedaan pandangan. Namun akhirnya diperoleh solusi yang disepakati pemohon dan termohon.

Hasil mediasi diantaranya, sidang mediasi pertama sudah berlangsung sesuai kesepakatan para pihak pada sidang pemeriksaan awal, pihak pemohon bersedia menyurat kembali ke PPID utama Enrekang terkait informasi yang diingankan dengan syarat, pihak termohon bersedia memberikan informasi yang dimohonkan selama 10 hari kerja sejak diterimanya surat permohonan informasi yang diajukan oleh pihak pemohon.
Point selanjutnya adalah, termohon bersedia memberikan informasi yang tidak termasuk dalam kategori informasi yang dikecualikan, selanjutnya semua pihak sepakat apabila pihak termohon tidak menanggapi atau tidak memberikan informasi yang dimohonkan oleh pihak pemohon maka akan dilanjut pada sidang pembuktian.

Dengan adanya kesepakatan tersebut, pihak pemantau keuangan negara optimis akan mampu memperoleh apa informasi yang dibutuhkan.

Anggota PKN Enrekang, Iswaldi mengatakan bahwa kesiapan kami memang sudah matang walaupun harus dilanjut meja persidangan.

“Bukti-bukti serta acuan kami untuk mendapatkan informasi sudah ada mulai dari pemohohonan, surat keberatan, hingga surat gugatan ke komisi informasi sudah sesuai prosedural.
Jadi kami bersama tim sisa menunggu bagaimana inisiatif baik dari pemkab saja,” tutupnya. (Asr/Ajp )

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Kapolres Klaim Tak Berhak Tahan Tangki BBM karena Surat Lengkap

28 Maret 2024 - 23:24 WITA

Hadiri Undangan Tomas, SB Tawarkan Komitmen Panjang

28 Maret 2024 - 23:06 WITA

Dalih Suratnya Lengkap, Polres Lepas 3 Tangki BBM Solar. Faktanya, Hanya Satu yang Miliki Faktur

28 Maret 2024 - 22:24 WITA

PJ Sekda Sidrap Serahkan LKPD Unaudited T.A 2023 kepada BPK Perwakilan Sulsel

28 Maret 2024 - 18:52 WITA

Sempat Ditahan 2 Malam, Polres Sidrap Lepas Truk BBM

28 Maret 2024 - 17:56 WITA

Safari Ramadhan, Pemdes Lombo Kunjungi Masjid di Setiap Dusun untuk Buka Bersama

28 Maret 2024 - 09:47 WITA

Trending di Ajatappareng

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.