Menu

Mode Gelap
Golkar Target Kemenangan 60 Persen di Pilkada Serentak 2024 Syahar – Imam Fauzan ‘Mesra’, Sinyal Koalisi NasDem – PPP di Pilkada Sidrap? TP kembali Bertemu FAS, Bahas Pilwalkot Parepare? Masjid Tua Tosora Wajo, Didirikan Cucu Rasulullah SAW Nama Bos Annur Ma’arif Masuk Bursa Pilkada Sidrap

Komunitas · 5 Feb 2019 17:09 WITA ·

Agen SPAK Enrekang Sosialisasi Nilai Anti Korupsi


 Agen SPAK Enrekang Sosialisasi Nilai Anti Korupsi Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, ENREKANG –– Agen Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK) Enrekang kembali mendapat rekomendasi dari cabang dinas pendidikan wilayah X untuk melakukan sosialisasi nilai-nilai anti korupsi di sekolah sma sederajat se-Kabupaten Enrekang.

Selasa (5/2/2019), Surat rekomendasi bernomor 867/001-CD.WIL.X.2/DISDIK itu ditandatangani Kasi Pembina SMK dan PKPLK, Tin Suharti atas nama kepala cabang dinas pendidikan wilayah X.

Rekomendasi diserahkan mutmainnah staf cabang dinas pendidikan wilayah X ke agen SPAK Enrekang, Rahmawati  Karim.

Rekomendasi tersebut menghimbau kepada pihak sekolah di bawah naungan cabang dinas pendidikan agar mengikutkan siswa dan siswi dalam sosialisasi nilai-nilai anti korupsi yang diselenggarakan agen SPAK enrekang bekerjasama komunitas Gerakan Enrekang Tanpa Korupsi (Gertak) Enrekang.

Rahmawati karim, mengapresiasi  cabang dinas pendidikan enrekang yang telah menerbitkan rekomendasi untuk SPAK dan rekomendasi ini bukan yang pertama, bahkan yang ke tiga kalinya.

Ia menambahkan dengan terbitnya rekomendasi ini memudahkan SPAK enrekang berkomunikasi di beberapa pihak sekolah. “Kita berharap dengan rekomendasi ini, penyebaran nilai-nilai anti korupsi semakin meluas bagi generasi,” jelas mantan komisioner KPU Enrekang itu.

Menurutnya, menjelang pemilihan umum penyebaran nilai-nilai anti korupsi sangat dibutuhkan untuk mencegah politik uang.

“Pemilih pemula merupakan sasaran utama kita, untuk mencegah politik uang. Apalagi mereka belum terlibat langsung dalam perilaku buruk berdemokrasi ,” terang Rahmawati.

Pemilih pemula kata Rahmawati, berpotensi menjadi agen perubahan pencegahan korupsi baik untuk diri sendiri, termasuk buat komunitas dan dilingkungan keluarganya.

“Mereka ini baru pertama kalinya akan menggunakan hak pilihnya. Jadi kalau sebelum menggunakan hak pilihnya telah tersentuh nilai-nilai anti korupsi, maka minimal dapat mencegah keterlibatannya dalam politik uang,” ungkap Rahmawati.

Ia juga berharap, agar pemilih pemula dapat menggunakan hak pilihnya dengan benar tanpa memilih calon pemimpin yang menggunakan jalur politik uang untuk mengumpulkan suara.

Pasalnya, pemimpin yang lahir dari politik uang sangat berpotensi melakukan korupsi jika terpilih. “Pastilah dikembalikan dengan cara korupsi kalau terpilih.

SPAK dan Gerakan enrekang tanpa korupsi ( Gertak ) enrekang menolak keras perilaku calon yang masih mencari suara dengan cara politik uang,” tegas Rahmawati mantan anggota KPU Enrekang dua periode ini. ( Asr / Ajp )

Artikel ini telah dibaca 37 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Matador’s Perjuangan Solid Dukung Syaharuddin Alrif di Pilkada Sidrap

16 April 2024 - 21:23 WITA

Ketua PWI Pinrang Berikan Edukasi Jurnalistik ke Pemerintah Desa

30 Maret 2024 - 23:54 WITA

Owner PT. Annur Ma’arif Ngopi Bareng  Jurnalis Sidrap

30 Maret 2024 - 23:10 WITA

Hingga Batas Akhir Pendaftaran, hanya 1 Calon Ketua KNPI yang Daftar

6 Maret 2024 - 15:11 WITA

Didampingi Pesilat, Keluarga Acok Permana, Guru yang Tewas Dibacok Datangi Polres Sidrap

26 Februari 2024 - 15:22 WITA

Hadiri Tabligh Akbar, Sekum PP Muhammadiyah Sebut Mamuju Kota Bersih dan Asri

18 Januari 2024 - 14:31 WITA

Trending di Komunitas

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.