Menu

Mode Gelap
Golkar Target Kemenangan 60 Persen di Pilkada Serentak 2024 Syahar – Imam Fauzan ‘Mesra’, Sinyal Koalisi NasDem – PPP di Pilkada Sidrap? TP kembali Bertemu FAS, Bahas Pilwalkot Parepare? Masjid Tua Tosora Wajo, Didirikan Cucu Rasulullah SAW Nama Bos Annur Ma’arif Masuk Bursa Pilkada Sidrap

Politik · 27 Jun 2018 11:48 WITA ·

Didiskualifikasi, Pemilih SBY-AMM Pilih Pindah ke TAKBIR


 Didiskualifikasi, Pemilih SBY-AMM Pilih Pindah ke TAKBIR Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SINJAI — Menjelang pemilihan kepala daerah atau pilkada serentak, Komisi Pemilihan Umum atau KPU Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan mendiskualifikasi calon Bupati Sinjai Sabirin Yahya-Andi Mahyanto (SBy-AMM). Pasangan nomor urut dua ini diusung Partai Demokrat, PAN, dan PDI Perjuangan.

Komisioner Divisi Hukum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sinjai, Ridwan A. Usman, mengatakan lembaganya mencoret nama pasangan ini karena mereka terlembat memasukkan laporan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye (LPPDK).

Lalu jika hal ini terjadi kemana arah dukungan para pemilih SBY-AMM? Agar pemilih SBY-AMM tidak sia sia menyalurkan suaranya ke nomor dua, maka hal terbaik dilakukan adalah mengalihkan dukungan ke pasangan nomor 3 yakni pasangan H Takyuddin Masse – Mizar Roem (TAKBIR).

“Secara ideologi antara pemilih SBY -AMM akan lebih memilih ke TAKBIR. Karena secara histori, pemilih SBY AMM tidak pernah bergesek dengan TAKBIR,” ujar pengamat politik dan peniliti dari lembaga Adhyaksa Supporting House Muhammad Irfan AB, Selasa (26/6/2018).

Menurutnya, massa pasangan SBY-AMM tidak akan pernah melupakan sejarah saat mereka berhadapan dengan Seto Rudiyanto Asapa lima tahun silam. Keduanya berjibaku untuk mendapatkan kursi nomor satu di Sinjai tersebut. Dan yang masuk dan terpilih justru SBY bersama Andi Fajar saat itu.

“Kami akan pindah ke TAKBIR. Itu jauh lebih baik daripada kami ke kandidat lain yang pernah dan selalu bersebelahan dengan pak SBY selama lima tahun,” ujar Sudirman, salah seorang warga Sinjai dan mengaku pendukung SBY-AMM.

“Terakhir itu tanggal 24 Juni pukul 18.00 Wita. Tapi dia memasukkan lewat dari batas yang ditentukan,” kata Ridwan, Selasa, 26 Juni 2018. “Tapi mereka baru melengkapi pukul 21.20 waktu sini,” pungkasnya. (*/ajp)

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Syahar dan Demokrat Sidrap sama-sama Berharap bisa ‘Berjodoh’ di Pilkada Sidrap

22 April 2024 - 19:51 WITA

SAR Pinang Demokrat dan PAN Menuju Pilkada Sidrap

22 April 2024 - 18:51 WITA

Demokrat Buka Pendaftaran Bacabup dan Cawabup

21 April 2024 - 17:34 WITA

Golkar Target Kemenangan 60 Persen di Pilkada Serentak 2024

17 April 2024 - 23:58 WITA

Syahar – Imam Fauzan ‘Mesra’, Sinyal Koalisi NasDem – PPP di Pilkada Sidrap?

17 April 2024 - 23:39 WITA

TP kembali Bertemu FAS, Bahas Pilwalkot Parepare?

17 April 2024 - 16:28 WITA

Trending di Ajatappareng

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.