Menu

Mode Gelap
Golkar Target Kemenangan 60 Persen di Pilkada Serentak 2024 Syahar – Imam Fauzan ‘Mesra’, Sinyal Koalisi NasDem – PPP di Pilkada Sidrap? TP kembali Bertemu FAS, Bahas Pilwalkot Parepare? Masjid Tua Tosora Wajo, Didirikan Cucu Rasulullah SAW Nama Bos Annur Ma’arif Masuk Bursa Pilkada Sidrap

Kabar Utama · 17 Jun 2021 14:17 WITA ·

Komisi I DPRD Sidrap Sidak Penanganan Pasien DBD di Rumah Sakit


 Komisi I DPRD Sidrap saat sidak di RS Nene Mallomo, Kamis (17/6/2021). Perbesar

Komisi I DPRD Sidrap saat sidak di RS Nene Mallomo, Kamis (17/6/2021).

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP, — Data pasien Demam Berdarah Dengue (DBD), yang terus meningkat di Kab Sidrap, ‘memaksa’ Komisi I DPRD Sidrap, melakukan sidak di rumah sakit, Kamis (17/6/2021).

Rombongan Komisi I DPRD Sidrap, dipimpin Ahmad Shalihin Halim, dan didampingi Samsumarlin, Idham Mase, Hj Kartini Bekka, Naharuddin, A Fachri, dan H Fatahuddin. Selain mengunjungi Rumah Sakit Nene Mallomo, Komisi I juga mendatangi Puskesmas Manisa.

Inspeksi Mendadak di RS Nene Mallomo dan Puskesmas ini, menyusul meningkatnya jumlah penderita demam berdarah yang mewabah di masyarakat.

Anggota DPRD Sidrap, Samsumarlin mengaku kunjungan ke Rumah Sakit untuk melihat langsung kondisi pasien DBD yang dirawat, sekaligus penanganan oleh pihak rumah sakit.

“Dari data yang didapat, jumlah penderita sudah mencapai 360 penderita, dengan jumlah pasien meninggal 5 orang. Jika ini tidak segera ada upaya penanganan yang serius dari seluruh pihak, maka jumlah penderita akan terus bertambah,” katanya.

Sementara itu, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dr Ishak Kenre yang dihubungi terpisah, mengatakan, jumlah penderita hingga 15 Juni sudah 360 orang.

Kasus tertinggi terjadi di Kecamatan Maritengngae dengan 138 kasus, 2 meninggal, disusul Amparita 58 pasien, 1 meninggal dan Rappang 40 penderita. Kasus 1 penderita meninggal lainnya terjadi di Lancirang.

Tambahan data ini, kata Ishak Kenre, sudah termasuk data baru yang masuk, karena adanya pasien yang dirawat di Puskesmas Tanru Tedong. Intinya, ada penambahan 76 penderita di bulan Juni.

“Berdasarkan data mulai Januari-Juni, sudah ada total 360 penderita, dengan jumlah kasus meninggal 5 orang,” tandasnya. (asp)

Artikel ini telah dibaca 293 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Golkar Target Kemenangan 60 Persen di Pilkada Serentak 2024

17 April 2024 - 23:58 WITA

Syahar – Imam Fauzan ‘Mesra’, Sinyal Koalisi NasDem – PPP di Pilkada Sidrap?

17 April 2024 - 23:39 WITA

RMS Sebut Nama-Nama Kader NasDem yang Layak di Pilgub Sulsel

16 April 2024 - 18:42 WITA

Polda Sulteng Gagalkan 25 Kg Sabu Tujuan Sidrap

5 April 2024 - 19:16 WITA

Polisi Masih Selidiki BBM Diduga Ilegal,  Aktivis: Aparat harus Transparan

27 Maret 2024 - 21:44 WITA

Rekapitulasi KPU Rampung: Ini 8 Partai Lolos Parlemen, PPP-PSI Gagal

20 Maret 2024 - 22:44 WITA

Trending di Fokus

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.