Menu

Mode Gelap
Golkar Target Kemenangan 60 Persen di Pilkada Serentak 2024 Syahar – Imam Fauzan ‘Mesra’, Sinyal Koalisi NasDem – PPP di Pilkada Sidrap? TP kembali Bertemu FAS, Bahas Pilwalkot Parepare? Masjid Tua Tosora Wajo, Didirikan Cucu Rasulullah SAW Nama Bos Annur Ma’arif Masuk Bursa Pilkada Sidrap

Sekolah · 13 Feb 2019 16:58 WITA ·

Rohis SMA 2 Sidrap Ajak Generasi Muda tak Rayakan Valentine Day


 Rohis SMA 2 Sidrap Ajak Generasi Muda tak Rayakan Valentine Day Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Tak sedikit generasi muda saat ini yang masih merayakan Hari Kasih Sayang atau Valentine Day setiap 14 Februari, hal itu menjadi keprihatinan Rohis SMA Negeri 2 Sidrap.

Salah satu cara yang dilakukan untuk mengingatkan pelajar agar tidak turut serta merayakannya yakni dengan melaksanakan berbagai kegiatan yang puncaknya dengan menggelar Pengajian Umum sekaligus pernyataan sikap Pelajar SMAN 2 Sidrap yang menolak perayaan tersebut.

Kegiatan tersebut diikuti seluruh Civitas Akademika SMAN 2 Sidrap di halaman sekolah, Rabu (14/02/2018).

Panitia Pelaksana, Afifah Mutiara, mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk penolakan terhadap kegiatan Valentine day, sebelumnya juga sudah membagikan brosur, begitupula dengan menyampaikan pesan melalui media sosial, dan puncaknya mengundang penceramah agar bisa memberi pencerahan.

“Kami juga membuat pernyataan sikap Pelajar SMAN 2 Sidrap yang ditandai dengan penandatangan dukungan atas penolakan tradisi valentine’s day,” kata Afifah

Ia memgatakan, jangan sampai aqidah tergadai hanya dengan sebatang cokelat dan prilaku zina berkedok kasih sayang, “Say No To Valentine’s Day, Say No To Drugs, Say No To Free Sex,” ucapnya.

Sementara Kepala SMAN 2 Sidrap, H Rustam, dalam sambutannya mengatakan sebagai pimpinan ia sangat merespon positif kegiatan ini, Valentine’s day adalah budaya barat yang bisa merusak akidah generasi muda saat sekarang.

“Karena itu kita harus membentengi diri dan saling mengingatkan, apalagi kita yang bergelut didunia pendidikan, harus lebih selektif lagi sebelum menerima budaya asing itu,” kata Rustam.

Rustam juga memaparkan jika hal ini menjadi tantangan besar bagi semua, karena itu ia meminta para pelajar untuk tidak mudah terpengaruh.

“Modern bukan berarti westernisasi, semoga dengan kegiatan ini kita bisa tercerahkan, lebih paham akan dampak buruk dari kebiasaan valentine’s day,” harapnya. (asp/ajp)

Artikel ini telah dibaca 68 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Kampoeng Inggris Sidrap Sukses di Gelar Di UPT SMKN 3 Sidrap

26 Desember 2023 - 21:04 WITA

Siswa SDN 10 Benteng Gelar Aksi Peduli untuk Rakyat Palestina

3 November 2023 - 13:30 WITA

Panitia Liga Pelajar Permantap Agenda Jelang 8 Besar

10 Oktober 2023 - 12:23 WITA

Polres Pinrang Raih Juara 1 Lomba Pocil Polda Sulsel

14 September 2023 - 22:17 WITA

SDN 6 Benteng Sidrap Menyediakan Pendidikan Berkualitas

12 September 2023 - 10:19 WITA

Gelar Workshop, Muslimin Bando Siap Beri Peran Strategis untuk Guru Penggerak

6 September 2023 - 09:11 WITA

Trending di Ajatappareng

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.