AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP, — Jalan poros yang menghubungan Desa Bulo, Kecamatan Panca Rijang, dengan Desa Talawe, Kecamatan Watang Sidenreng ditanami pisang oleh warga, Minggu, (19/7/2020).
Hal itu dilakukan warga lantaran jalan poros Bulo-Talawe berlubang dan rusak. Kali ini, sejumlah batang pisang ditanam di jalan tepatnya Desa Talawe, Kecamatan Watang Sidenreng, di lokasi paling parah.
Salah seorang warga mengaku bernama Kuret, mengatakan warga menanam pohon pisang tersebut sebagai penanda.
“Karena jalannya rusak parah, berlubang dan dalam, maka dikasih penanda. Biar pengendara bisa menghindari lubang,” kilahnya.
Kuret mengatakan, di jalan berlubang itu warga menandai agar pengendara bisa terhindar dari kecelakaan.
“Tujuannya agar masyarakat yang melintas bisa hati-hati,” tambahnya.
Penanaman pohon pisang di jalan poros Bulo-Talawe bisa saja hanya sekadar penanda agar pengendara berhati-hati, namun bisa saja sebagai bentuk protes warga terhadap kondisi jalan yang tidak ada perhatian pemerintah.
Sejauh ini, belum ada tindak lanjut dari pemerintah terkait kondisi tersebut. Poros Bulo-Talawe akan semakin parah jika hujan turun. Selain tergenang dan berlubang, jalan tersebut juga berlumpur dan bisa membahayakan pengendara yang melintas. (spa)
