Menu

Mode Gelap
Dalih Suratnya Lengkap, Polres Lepas 3 Tangki BBM Solar. Faktanya, Hanya Satu yang Miliki Faktur Sempat Ditahan 2 Malam, Polres Sidrap Lepas Truk BBM Safari Ramadhan, Pemdes Lombo Kunjungi Masjid di Setiap Dusun untuk Buka Bersama Lagi, Aparat Grebek Kos-Kosan yang Jadi Tempat Prostitusi Online Polisi Masih Selidiki BBM Diduga Ilegal,  Aktivis: Aparat harus Transparan

Fokus · 16 Jul 2019 18:28 WITA ·

Wakil Bupati Enrekang Buka Bursa Inovasi Desa Region Maiwa – Cendana 2019


 Wakil Bupati Enrekang Buka Bursa Inovasi Desa Region Maiwa – Cendana 2019 Perbesar

AJATAPPARENG.ONLNE, ENREKANG — Wakil Bupati Enrekang, Asman, membuka kegiatan Bursa Inovasi Desa (BID) Region Maiwa-Cendana di Lapangan Futsal Desa Patondon Salu, Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang, Selasa (16/7/2019).

Wakil Bupati Enrekang, Asman, mengatakan kegiatan bursa inovasi desa sangat penting untuk melihat arah kebijakan inovasi pemerintahan yang ada di desa.

Asman meminta seluruh desa yang hadir tidak menjadikan kegiatan itu hanya untuk menggugurkan kewajiban semata tapi harus dijadikan kegiatan yang betul-betul sebagai ajang mengaplikasikan ide dan inovasi yang ada didesa.

Untuk selanjutnya, ditindak lanjuti ke dalam program dan diaplikasikan di desa, agar kemajuan yang diharapkan di desa bisa terwujud.

Sebab, dari kegiatan itu ada tiga instrumen penting yakni infrakstruktur, wirausaha dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).

“Jika dari tiga intrumen itu kita terapkan salah satunya untuk direpleksikan di desa, maka tentu ini sangat positif nantinya desa, kita juga bisa menjadi percontohan bagi desa lainnya secara nasional,” kata Asman.

Potensi inidi desa bisa digali dan diberikan inovasi yang kreatif maka muaranya adalah akan ada PAD desa sendiri dari hasil inovasi tersebut karena sebenarnya potensi di desa-desa yang ada di Enrekang.

“Sebenarnya sangat besar, tinggal bagaimana menggali dan bersinergi dengan Pemkab pemprov dan pusat untuk mengoptimalkannya,” kata Asman

Apalagi, sudah ada anggaran yang diberikan kepada desa sebagai stimulan atau pemicu, sehingga nantinya BUMDes dan usaha di desa bisa berkembang dan menghasilkan PAD sendiri.

Sehingga kedepan desa ini bisa mandiri dan tidak terlalu bergantung lagi terhadap anggaran desa, baik dari pusat dan kabupaten karena masyarakat di desa sudah sejahtera,” ungkapnya.

Dalam bursa inovasi desa itu, diikuti oleh 28 Kepala Desa dan juga Camat di dua kecamatan yakni Maiwa dan Cendana. (asr/ajp)

Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Dalih Suratnya Lengkap, Polres Lepas 3 Tangki BBM Solar. Faktanya, Hanya Satu yang Miliki Faktur

28 Maret 2024 - 22:24 WITA

Sempat Ditahan 2 Malam, Polres Sidrap Lepas Truk BBM

28 Maret 2024 - 17:56 WITA

Safari Ramadhan, Pemdes Lombo Kunjungi Masjid di Setiap Dusun untuk Buka Bersama

28 Maret 2024 - 09:47 WITA

Lagi, Aparat Grebek Kos-Kosan yang Jadi Tempat Prostitusi Online

28 Maret 2024 - 01:06 WITA

Polisi Masih Selidiki BBM Diduga Ilegal,  Aktivis: Aparat harus Transparan

27 Maret 2024 - 21:44 WITA

Mau Maju, Calon Perseorangan Wajib Penuhi 10 Persen dari DPT

25 Maret 2024 - 19:13 WITA

Trending di Ajatappareng

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.