Menu

Mode Gelap
Danrem 141/Toddopuli, Brigjen TNI S. Hartono Kunjungi Peternakan Cahaya Mario Grup Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024

Eksklusif · 5 Mei 2024 14:37 WITA ·

Aliran Listrik Wilayah Banjir Sidrap Pulih 98 Persen


 Aliran Listrik Wilayah Banjir Sidrap Pulih 98 Persen Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Aliran listrik tiga kecamatan di Kabupaten Sidrap yang diterjang banjir dan longsor, 93 persen telah pulih.

Demikian disampaikan Pj. Bupati Sidrap, H. Basra, Ahad (5/5/2024), menanggapi aliran listrik di Kecamatan Pitu Riase, Pitu Riawa, dan Dua Pitue yang sempat padam akibat banjir.

“Kita terus berkoordinasi dengan PLN ULP Parepare dan Tandutedong. Saat ini 93 persen listrik wilayah yang dilanda bencana alam, sudah menyala kembali,” ujar Basra.

Adapun yang listriknya belum menyala, dikatakan Basra karena akses jalan yang putus di wilayah itu.

“Teman-teman dari PLN susah mengakses masuk. Kami terus mendorong dan memfasilitasi perbaikan, semoga segera normal kembali,” ujarnya.

Banjir dan longsor terjadi Kabupaten Sidrap, Jumat (3/5/2024) lalu. Tiga kecamatan terdampak paling parah yakni Pitu Riase, Pitu Riawa, dan Dua Pitue.

Akibat bencana tersebut, sejumlah fasilitas publik rusak termasuk tiang listrik tumbang.

Adapun PLN ULP Parepare dan Tandutedong, langsung menyiagakan dan menurunkan petugas untuk melakukan pemulihan aliran listrik.

Sementara Manager UP3 Parepare Muhammad Taufik yang turun langsung ke lokasi bersama Manager ULP Tanru Tedong Ardiansyah Amin saat dihubungi media, Ahad (5/4/2024).

Dari 98 persen yang telah pulih 2 persen yang belum pulih aliran listriknya tersebut terdapat di 5 dusun, hal itu disebabkan oleh beberapa kendala antara lain oleh jembatan yang putus hingga akses jalan yang terdampak longsor.

“Dusun yang masih padam yakni Dusun langgara tungga karena terkendala akses jembatan putus. Sementara 4 Dusun lainnya yakni dusun Matajang, dusun Teppo, dusun Tana toro dan dusun Pasang Ridi terkendala oleh akses jalan yang terdampak longsor,” pungkasnya (asp)

Artikel ini telah dibaca 105 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Alami Gangguan Mental, Seorang Pria Nekat Naik Ke Atap Rumah Warga

30 Desember 2024 - 19:22 WITA

Masih Soal Gazebo Rujab, Pemkab Sebut bukan Aset

30 Desember 2024 - 18:44 WITA

Libatkan Yon Zipur, Cara Cerdas H Syaharuddin Alrif Perbaiki Jembatan Bulcen

30 Desember 2024 - 16:38 WITA

Gasebo Hilang di Rujab Bupati Sidrap: Kinerja Satpol PP Jadi Sorotan

30 Desember 2024 - 11:50 WITA

Bupati Sidrap Terpilih Serahkan Bantuan untuk Pengangkut Sampah Pasar Sentral Pangkajene

28 Desember 2024 - 16:02 WITA

Pertikaian Usai Minum Ballo Berujung Penganiayaan Brutal

26 Desember 2024 - 23:33 WITA

Trending di Kriminal

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.