AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Pemukulan dan pembakaran Bendera Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) oleh massa pendukung Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah pada sidang paripurna DPRD Sulsel, Senin (19/8/2019) mengundang simpati seluruh kader HMI di Indonesia tak terkecuali di HMI Cabang Sidrap.
Ketua Umum HMI Cabang Sidrap, Andi gema Azhar Patimangi, Selasa (20/8/2019) menuturkan, tindakan pemukulan kader dan pembakaran Bendera HMI merupakan sebuah tindakan mencoreng nama baik organisasi terbesar di Indonesia.
“Kami mengutuk apa yang dilakukan oleh massa Nurdin Abdullah dan meminta aparat untuk mengusut dan menindak siapapun yang telah melakukan tindakan pemukulan peserta aksi serta pembakaran atribut HMI yang merupakan simbol suci bagi seluruh kader Himpunan Mahasiswa Islam,” tegas Andi Gema.
Sementara Ketua Perguruan Tinggi Kemahasiswaan Dan Kepemudaan (PTKP) HMI Cabang Sidrap, Amsir mengatakan sebagai negara demokrasi menyampaikan pendapat dimuka umum sudah diatur oleh negara indonesia para pendukung Nurdin Abdullah mengusir dan memukul bahkan membakar Bendera ketika Badko HMI yang hendak menyuarakan pendapat di DPRD Sulsel.
Tindakan layaknya preman dari massa pendukung Nurdin Abdullah harus segera ditindaklanjuti oleh aparat keamanan.
Semoga aparat kepolisian bisa bertindak tegas dan tidak tebang pilih dalam mengusut kasus yang bisa memicu amarah seluruh kader HMI di Indonesia,” pungkasnya. (asp/ajp)