AJATAPPARENG.ONLINE, BARRU –– Peristiwa kebakaran kembali terjadi. Kali ini melanda 1 unit rumah panggung di Dusun Lompengeng, Desa Pao-Pao, Kecamatan Tanete Rilau hangus dilalap api.
Peristiwa tersebut terjadi pada hari Jumat (25/02/2022) sekitar pukul 11,37 WITA.
yang mengakibatkan 1 unit rumah panggung milik warga bernama Isya (55) pekerjaan ibu rumah tangga.
Yang pertama melihat kejadian itu Kepala Desa Pao-Pao, Syamsul Bahri, yang kebetulan melintas karena pada saat itu di sekitar TKP dirinya mengunjugi warga yang sedang posyandu.
“Saya melihat bumbungan asap dan meminta warga sekitar membantu memadamkan api,” kata Mantan Lurah Lalolang itu.
Beruntung, petugas pemadam kebakaran yang tiba mampu memadamkan api, sehingga tidak merembes ke rumah lainnya. Namun, rumah panggung milik Isya tak bisa diselamatkan.
Kapolsek Tanete, AKP Asfar Hakim SH MH membenarkan kejadian tersebut. Namun, polisi masih menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran.
Bupati Barru, Ir H Suardi Saleh M.Si bersama jajarannya sigap dan langsung bergerak turun memberi bantuan sekaligus melihat lokasi.
“Sabar Ki, ini semua ujian, semoga diberi rejeki dan digantikan yang lebih baik,” sebut Bupati Suardi Saleh memotivasi keluarga korban.
Dirinya juga berharap agar tetangga dan keluarga turun tangan meringankan beban warga yang ditimpa musibah ini, sebagai bentuk kepedulian.
Dengan menyaksikan puing rumah sisa kebakaran yang diketahui sebagai rumah panggung warga bernama Isya (55) pekerjaan IRT., ludes terbakar, Bupati Suardi Saleh menyerahkan bantuan didampingi pegawai BPBD Barru.
Bupati Suardi Saleh menyerahkan sejumlah bantuan dana, sembako, dan perangkat lainnya kepada Korban dengan dibersamai oleh Camat Tanete Rilau, Akmaluddin, S.STP, M.Si dan Kepala Desa Paopao Syamsul Bahri serta aparatur lainnya.
Sementara itu korban kebakaran Isyah dan Pajar mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kepedulian perhatian Bupati Barru.
“Terima kasih bapak Bupati Barru atas bantuan dan kepedulian kepada kami korban kebakaran”, singkatnya.
Kebakaran yang terjadi sesaat sebelum Shalat Jumat tadi siang ini, cepat diketahui oleh warga dan segera dipadamkan oleh Pemadam Kebakaran yang menurunkan tiga unit armadanya sehingga dapat diredam untuk tidak meluas.
Ditaksir, jumlah kerugian mencapai puluhan juta rupiah dan penyebab kebakaran diduga akibat perangkat memasak yang diaktifkan namun luput dari pengawasan. (dck)