AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Pengurus Cabang (PC) PMII Sidrap, menggelar pelatihan kader dasar (PKD) di Pondok Pesantren (Ponpes) NU Al-Anshar Bacu-bacue, Sidrap, Jumat (18/3/2022).
Pelatihan Kader Dasar ini, merupakan jenjang kaderisasi tingkat II setelah masa penerimaan anggota baru.
Dalam tahap ini peserta mendapat wawasan, pencerahan intelektual yang diibaratkan sebagai jantung sebuah organisasi, tanpa adanya kaderisasi rasanya sulit dibayangkan bagaimana organisasi itu berjalan
Ketua Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Hastari Hudri mengatakan, PKD ini mengambil tema “Internalisasi Karakter Kader Mujahid yang Berintegritas, Progresif, dan Solutif.” untuk menyadarkan dan meningkatkan intelektual dalam berorganisasi.
Menurut Hastari, PMII merupakan organisasi kaderisasi yang bergerak di tingkat Mahasiswa, sehingga bisa menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi keilmuan.
Hastari mengatakan, di PMII berupaya yang melakukan pembinaan dan mengembangkan potensi dzikir, fikir dan amal sholeh setiap Insan pergerakan.
“Dan secara kategoris PMII mempunyai tiga bentuk pengkaderan yakni formal, non formal dan informal,” kata Hastari.
Mahasiswa yang ikut kader ini diharapkan mendapatkan bekal yang dibutuhkah dalam meneruskan lagkah pergerakan para kader terdahulu.
Karena itu, PKD yang digelar Pengurus Cabang PMII Sidrap yang ini ingin ikut andil dalam mewujudkan kader intelektual yang Berintegritas, Progresif, dan Solutif. Juga, memiliki komitmen terhadap nilai-nilai pergerakan dalam PKD ini.
Sementara itu, Ketua Panitia PKD PC PMII Ewin Putra mengatakan, mahasiswa merupakan seorang pelajar yang menimbah ilmu di perguruan tinggi yang harus memiliki nilai lebih dari pada siswa.
Sebab, kata maha itu menunjukkan strata sosial yang lebih mulia dan luas akan pengetahuannya dibandingkan siswa. (asp)