Menu

Mode Gelap
PJ Sekda Sidrap Himbau Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrim Korwil FPII Pinrang Terima SK, Dihadiri Kadis Kominfo-Sandi di Pantai Wisata  Ammani Tidak Ada Sengketa, KPU Pinrang Akan Tetapkan Perolehan Kursi dan Penetapan Caleg Golkar Target Kemenangan 60 Persen di Pilkada Serentak 2024 Syahar – Imam Fauzan ‘Mesra’, Sinyal Koalisi NasDem – PPP di Pilkada Sidrap?

Ajatappareng · 8 Sep 2022 10:59 WITA ·

Sudah Hari ke 5, Warga 4 Dusun di Desa Leppangeng Terisolasi Longsor


 Longsor di Desa Leppangeng masih mengisolasi 4 dusun. Perbesar

Longsor di Desa Leppangeng masih mengisolasi 4 dusun.

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Bencana tanah longsor Desa Leppangeng, Kec Pitu Riase, Sidrap yang menyebabkan 4 dusun terisolasi sudah memasuki hari ke 5.

Akses masyarakat di Dusun Lumpingan, Lengke, Wala-wala dan Rante Siwa belum pulih lantaran material longsor masih menutupi satu-satunya akses warga ke ibukota Desa dan aksea ke desa lainnya.

Pembersihan material longsor masih terkendala, karena kondisi cuaca di wilayah itu, kembali diguyur hujan. Alat berat milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidrap, juga masih melakukan perjalanan menuju titik longsor.

Kepala Desa Leppangeng, Alias mengatakan, data terakhir, ada 213 Kepala Keluarga di 4 dusun yang terisolasi akibat akses jalan mereka tertutup material longsor.

Menurutnya, kendala utama warga di 4 dusun itu adalah kesulitan menembus akses jalan, akibatnya hasil bumi berupa gula merah dan lainnya rusak karena tidak bisa dijual ke daerah tetangga. Terlebih, jarak 4 dusun ini sekitar 12 km dari Ibukota Desa Le.ppangeng

“Ini berdampak pada pasokan makanan warga. Karena biasanya, hasil bumi mereka jual kemudian dibelikan kebutuhan sehari-hari. Nah, akses yang tertimbun itu, jalur satu-satunya bagi warga di 4 dusun itu,” ujar Alias.

Ia mengaku terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait penanganan material longsor agar akses warga bisa terbuka.

BPBD Buka Posko
Sementara, pelaksana tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Sidrap, H Sudarmin mengaku, sudah mengerahkan personel ke lokasi, termasuk alat berat berupa eksavator.

Menurutnya, ada 2 alat berat yang sudah tiba di dusun Bolapetti dan akan memulai bekerja membuka akses jalan.

Ia mengaku, mobilisasi alat berat terkendala medan dan alat berat akan berjalan sepanjang 6-7 km ke titik longsor. (sp)

Artikel ini telah dibaca 407 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Kejari Sidrap Musnahkan 869 Gram Sabu dan 89 Butir Pil Ekstasi

29 April 2024 - 17:28 WITA

Mahmud Yusuf Resmi Mendaftar di PPP, Demokrat dan PAN

29 April 2024 - 17:12 WITA

PJ Sekda Sidrap Himbau Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrim

29 April 2024 - 14:29 WITA

Korwil FPII Pinrang Terima SK, Dihadiri Kadis Kominfo-Sandi di Pantai Wisata  Ammani

29 April 2024 - 07:47 WITA

Tidak Ada Sengketa, KPU Pinrang Akan Tetapkan Perolehan Kursi dan Penetapan Caleg

28 April 2024 - 11:04 WITA

Tak Cukup 24 Jam, Personil Polsek Panca Rijang Ungkap Kasus Penganiayaan

26 April 2024 - 21:23 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.