Menu

Mode Gelap
32 Legislator Sidrap dari Partai Pengusung ‘Andalan Hati’ Bertemu Bahas Pilgub Sulsel Polres Enrekang Pantau Lokasi Debat Terbuka Paslon Cabup dan Cawabup Di Teppo, Ketua DPRD Pinrang Hadir Sosialisasikan Pasangan Beriman dan Andalan Hati Satlantas Polres Pinrang Gelar Syukuran HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-69 2 Kali Lebih Baik, Paslon Iwan-Sudirman Harap Pilkada Cerdas

Ajatappareng · 26 Des 2022 15:52 WITA ·

BPBD Sidrap Rilis Data, Angin Kencang Rusak 68 Rumah


 BPBD Sidrap Rilis Data, Angin Kencang Rusak 68 Rumah Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi pada Senin, 26 Desember 2022, dini hari 01.20 wita mengakibatkan sedikitnya 68 rumah warga rusak di Kabupaten Sidrap.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidrap mencatat puluhan rumah rusak sedang dan ringan itu terjadi di enam kecamatan.

Kecamatan tersebut yakni Pitu Riase 1 unit rumah, Kulo 3 unit rusak ringan, Tellu Limpoe 28 unit rumah rusak, 2 rusak sedang, 2 sarana pendidikan dan 1 fasilitas kesehatan.
Sementara, Kecamatan Maritengngae terdapat 2 unit rumah rusak ringan.

Kepala BPBD Sidrap, Sudarmin mengatakan, untuk kebutuhan mendesak warga yang terdampak angin kencang yakni tenda terpal dan biaya perbaikan rumah.

Dia kembali mengingatkan ke warga untuk selalu waspada dengan cuaca buruk yang bisa saja sewaktu-waktu terjadi.

Meskipun berdampak pada tempat tinggal warga, kejadian ini tidak memicu pengungsian. Di samping itu, tidak ada laporan adanya korban luka-luka. 

Petugas BPBD telah memberikan bantuan logistik kepada warga terdampak. Upaya lain yang dilakukan BPBD bersama tim gabungan daerah yaitu pembersihan material bangunan yang rusak serta pemotongan ranting-ranting maupun pohon tumbang. 

Melihat kondisi tersebut, pemerintah daerah dan masyarakat diharapkan tetap waspada dan siap siaga. Masyarakat dapat melakukan upaya pencegahan dan mitigasi dini dalam menghadapi fenomena angin kencang, misalnya pemangkasan ranting-ranting pohon yang berada di sekitar rumah atau pun kondisi atap rumah.

Saat terjadi hujan lebat disertai angin kencang, warga diimbau untuk berlindung di tempat yang kokoh dan hindari berteduh di bawah pohon maupun sekitar papan reklame.  (sp)

Visited 3 times, 1 visit(s) today
Artikel ini telah dibaca 147 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Serukan Pilkada Damai, Jubir SAR Kanaah: Kita Semua Cinta Sidrap

22 November 2024 - 15:16 WITA

Dialog Interaktif DPRD Sulsel: Aspirasi Warga Sidrap Jadi Prioritas

22 November 2024 - 14:24 WITA

Perbaikan Jalan Poros Anggeraja-Baraka: Prioritas Awal Paslon Mitra-Mahmuddin

22 November 2024 - 14:20 WITA

Proyek Taman Religi Nona-Nonae ‘Mangkrak’, Belum Berfungsi sudah Ambruk

21 November 2024 - 22:14 WITA

Panwascam Panca Lautang: Politik Uang Dapat Dipidana 3 Tahun Penjara

21 November 2024 - 19:43 WITA

Pajak PBB Tahun ini tidak berjalan, Kinerja Bapenda Enrekang Dipertanyakan

20 November 2024 - 18:46 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.