AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Hanya tersisa 17 hari menuju momen penting Pilkada Sidrap yang akan dilangsungkan pada 27 November 2024.
Dengan waktu 14 hari yang tersisa, pasangan calon (paslon) masih memiliki kesempatan untuk menggelar kampanye, menemui pemilih, serta memperkuat dukungan di tengah masyarakat.
Tokoh Masyarakat Majelling, Syamsuddin Saleng mengataka kabar baik datang dari pelaksanaan kampanye yang hingga kini berjalan aman, kondusif, dan terkendali.
Upaya bersama dari penyelenggara, peserta Pilkada, pemerintah daerah, TNI, dan Polri yang telah menandatangani deklarasi Pilkada damai dan tertib, terbukti mampu menciptakan suasana yang harmonis.
“Ketenangan ini menjadi tanda kesiapan masyarakat Sidrap menyambut pesta demokrasi dengan bijaksana dan penuh kedewasaan,” ucap Syamsuddin
Namun, kondisi yang aman ini perlu terus dijaga hingga hari pemungutan suara. Semua pihak terkait, termasuk para paslon, partai politik pengusung, dan tim pemenangan masing-masing, perlu bahu-membahu menjaga kondusivitas.
“Aparat keamanan dari TNI dan Polri harus tetap sigap dan siaga demi mengawal stabilitas keamanan,” katanya.
Pemerintah daerah, di bawah kepemimpinan PJ Bupati H. Basra, juga memiliki peran vital dalam memastikan Pilkada Sidrap berjalan damai, tertib, dan bermartabat.
Selain itu, PJ Bupati H. Basra diharapkan memastikan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam pelaksanaan Pilkada.
Netralitas ASN menjadi kunci penting dalam menjaga integritas proses demokrasi, memberikan kepercayaan bagi seluruh lapisan masyarakat bahwa Pilkada Sidrap akan berlangsung dengan adil dan bebas dari kepentingan politik tertentu.
Dengan dukungan semua elemen masyarakat, Pilkada Sidrap 2024 diyakini akan menjadi pesta demokrasi yang damai dan terhormat, serta mampu melahirkan pemimpin baru yang membawa Sidrap menuju kemajuan yang lebih baik. (asp)