AJATAPPARENG.ONLINE, MALINO – Sebagai bagian dari program magang di Balai Penelitian dan Standardisasi (BPSI) Tanaman Serealia Maros, Aldhy Iskandar, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidrap (UMS Rappang), mengikuti kegiatan jalan dinas di lokasi Malino. Kegiatan ini fokus pada perbanyakan benih beberapa varietas gandum yang merupakan hasil kerja sama antara BPSI dengan PT Republik Nasional.
Dalam kegiatan ini, Aldhy terlibat langsung dalam proses perbanyakan benih gandum di dataran tinggi Malino yang memiliki ketinggian sekitar 1500 meter di atas permukaan laut. Lokasi ini dipilih karena kondisi iklim dan tanahnya sangat mendukung pertumbuhan gandum varietas unggul yang sedang dikembangkan. Proses perbanyakan benih dilakukan dengan pengelolaan lahan yang teliti, mulai dari penanaman benih, pemupukan, hingga pengendalian hama dan penyakit untuk memastikan kualitas benih tetap terjaga.
Kerja sama dengan PT Republik Nasional ini bertujuan mempercepat penyediaan benih gandum berkualitas tinggi yang adaptif terhadap kondisi lokal, sehingga dapat mendukung ketahanan pangan nasional. Program ini juga menjadi sarana pembelajaran bagi mahasiswa magang seperti Aldhy untuk memahami teknik budidaya dan perbanyakan benih secara profesional.
“Melalui kegiatan jalan dinas ini, saya mendapatkan pengalaman langsung dalam perbanyakan benih gandum dan memahami pentingnya kerja sama antara lembaga penelitian dan industri untuk mendukung pertanian nasional. Saya berharap ilmu yang saya peroleh dapat saya aplikasikan di masa depan,” ujar Aldhy Iskandar.
Kepala BPSI Tanaman Serealia Maros menyampaikan, “Kegiatan perbanyakan benih gandum di Malino merupakan langkah strategis dalam pengembangan varietas unggul. Melibatkan mahasiswa magang seperti Aldhy dalam proses ini sangat penting untuk menyiapkan sumber daya manusia yang kompeten di bidang pertanian.”
Kegiatan ini menunjukkan komitmen BPSI dan mitra kerja dalam meningkatkan produksi benih gandum berkualitas dan memperkuat ketahanan pangan Indonesia melalui inovasi dan kolaborasi.