AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP – Turnamen Sepak Takraw BMP55 X Mr. Lombenk Cup 1 resmi berakhir pada Ahad, 21 September 2025, di Lapangan Takraw BMP55, Kelurahan Rijang Pittu, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidenreng Rappang.
Ajang yang berlangsung sepekan, sejak 14 September 2025, menjadi turnamen perdana yang tidak hanya menghadirkan persaingan sportif antar tim, tetapi juga menguatkan solidaritas dan mempererat silaturahmi masyarakat serta pecinta olahraga takraw.
Penutupan turnamen dihadiri sejumlah tamu penting, di antaranya perwakilan Pemerintah Kabupaten Sidrap, Kapolres, Kapolsek Maritengngae, KONI, Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata, Danramil, Dinas Kesehatan, Lurah Rijang Pittu, Camat Maritengngae, Anggota DPRD dari fraksi Nasdem tokoh masyarakat lainnya.
Mereka menjadi saksi jalannya laga penentuan juara yang berlangsung seru dan penuh semangat.
Dukungan penuh juga diberikan oleh tenaga medis dari Puskesmas Manisa dan Baranti yang selalu siaga menjaga kesehatan atlet maupun penonton sepanjang pertandingan.
Turnamen ini sukses digelar berkat kerja keras panitia yang diketuai A. Muhammad Hamdan Mustafa, dengan Irvandi Bahar sebagai sekretaris, Arianto (Romi) sebagai bendahara, dan Rahman sebagai koordinator acara. Panitia menyampaikan apresiasi kepada sponsor dan donatur yang turut mendukung terselenggaranya ajang perdana ini.
Daftar Juara BMP55 X Mr. Lombenk Cup 1
Juara 1 : Wisma M7R (Rp 5.000.000)
Juara 2 : Mr. Lombenk (Rp 3.000.000)
Juara 3 : BMP55 (Rp 2.000.000)
Juara 4 : Scorpion 88 (Rp 1.000.000)
Best Player : Adhy (Wisma M7R) – Rp 500.000
Ketua Panitia A. Muhammad Hamdan Mustafa menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada semua pihak yang terlibat.
“Alhamdulillah, turnamen perdana ini berjalan lancar berkat dukungan semua pihak, baik pemerintah, aparat keamanan, sponsor, maupun masyarakat yang hadir menyemarakkan,” ungkap
Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda tahunan, bukan hanya untuk meningkatkan prestasi olahraga takraw di Sidrap, tetapi juga mempererat persaudaraan, memperkuat solidaritas, serta memberi ruang positif bagi generasi muda
Dengan penutupan ini, masyarakat Rijang Pittu dan sekitarnya berharap turnamen serupa dapat terus digelar di masa mendatang, sebagai upaya membangun semangat kebersamaan sekaligus melahirkan atlet-atlet takraw berprestasi dari daerah. (asp)