Menu

Mode Gelap
HST Pool and Cafe, Destinasi Olahraga Biliar dan Hiburan Baru di Sidrap 2 Rumah Ludes Terbakar di Parepare Hari Kesaktian Pancasila di BPN Sidrap, Penuh Hikmah, Tertib dan Semangat Nasionalisme 7 Dusun di Leppangeng Sidrap Terisolir Akibat Longsor Boyong 13 Atlet ke Jeneponto, Percasi Sidrap Siap Ukir Prestasi

Fokus · 12 Okt 2025 15:04 WITA ·

Tiga Hari Disekap, Bocah Perempuan di Sidrap Alami Trauma Berat


 Tiga Hari Disekap, Bocah Perempuan di Sidrap Alami Trauma Berat Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP – Seorang Bocah perempuan yang masih di bawah umur di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan (Sulsel), menjadi korban penyekapan dan pemerkosaan.

Pelaku diperkosa selama tiga hari tiga malam, sejak Jumat (22/8/2025) hingga Minggu (24/8/2025) oleh terduga pelaku berinisial UD, warga Uluale, Kecamatan Watang Pulu, Sidrap.

Korban ditemukan dalam kondisi trauma berat setelah diselamatkan oleh keluarganya di rumah seorang pria bernama La Pato, di Kelurahan Uluale, Kecamatan Watang Pulu, Sidrap.

Menurut pengakuan korban, peristiwa itu bermula ketika ia dijemput oleh seorang perempuan yang dikenalnya, berinisial CC.

Korban diajak ke rumah CC di Kelurahan Uluale, namun tidak diizinkan masuk ke dalam rumah dan hanya disuruh menunggu di teras hingga larut malam.

“Saya disimpan di teras, tidak dibolehkan masuk. Waktu itu sudah hampir jam sebelas malam,” tutur korban ditemui di kediamannya Sabtu malam (11/10).

Saat suasana makin sepi, kata korban, datanglah UD menjemputnya dan berjanji akan mengantarnya pulang. Namun, korban justru dibawa ke rumah teman pelaku bernama Hendra.

“Saya dibawa ke rumah temannya atas nama Hendra di Uluale. Waktu itu Hendra sempat bertanya ‘siapa itu perempuan?’, tapi Udin (UD) bilang ‘tidak usah kau tahu’. Hendra kemudian pergi lalu Udin mengancam dan memaksa saya masuk ke rumah itu,” ungkap korban sambil menahan tangis.

Di rumah kosong itulah korban mengaku mengalami tindakan keji. Selama dua malam berturut-turut, UD memperkosa korban di bawah ancaman.

Setelah dua hari dua malam di rumah itu, pelaku kemudian memindahkan korban ke rumah temannya bernama La Pato masih di Uluale, dan kembali menahannya di sana selama satu hari satu malam.

Keluarga korban baru mengetahui keberadaannya setelah mendapat informasi dari warga pada Minggu (24/8).

Mereka langsung menjemput korban dan saat itu pelaku sudah melarikan diri saat mengetahui keluarga korban datang menjemputnya.

Korban bersama keluarganya melaporkan kejadian tersebut ke Polres Sidrap. Korban mengaku mengalami pendarahan dan trauma berat.

“Setiap kali saya buang air kecil, ada darah yang keluar. Makanya orang tua langsung bawa saya melapor ke polisi dan dokter untuk visum,” ujarnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Sidrap, AKP Setyawan, yang dikonfirmasi melalui sambungan telpon, membenarkan laporan tersebut dan telah menetapkan pelaku sebagai tersangka.

“Pelaku UD sudah kami tetapkan sebagai tersangka. Namun kendalamya sekarang adalah pelaku melarikan diri. Tim kami sudah memburu hingga ke Palu, Sulawesi Tengah, tapi belum berhasil. Kami terus melakukan pengejaran,” tegas Setyawan.

Ia juga mengimbau keluarga korban dan masyarakat agar melapor jika mengetahui keberadaan pelaku. “Kami minta siapa pun yang melihat atau mengetahui keberadaan pelaku agar segera menghubungi polisi,” tambahnya menandaskan. (asp)

Artikel ini telah dibaca 42 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ribuan Peserta Ramaikan Turnamen Domino Bupati Cup I Sidrap

12 Oktober 2025 - 09:11 WITA

Meriah! Tudang Sipulung di Sipodeceng Dihadiri Bupati Syaharuddin dan Ribuan Warga

11 Oktober 2025 - 21:05 WITA

Polres Sidrap Ungkap Modus Baru Penipuan Berkedok Kurir Shopee Express

11 Oktober 2025 - 08:55 WITA

Lewat Selling Day, BNI Pinrang Sasar Pasar dan Pertokoan Promosikan Program Rejeki Wondr BNI 2025

9 Oktober 2025 - 17:30 WITA

Syaharuddin Alrif Targetkan Tim Futsal Sidrap Lolos Porprov Sulsel

9 Oktober 2025 - 15:12 WITA

Kejari Pinrang Musnahkan Barang Bukti 27 Perkara Hukum, Termasuk 51 Gram Sabu

9 Oktober 2025 - 14:00 WITA

Trending di Ajatappareng