Menu

Mode Gelap
Catur dan Kopi, Kombinasi Seru di One Day Cafe Sidrap Diduga Sarat Titipan, Pembentukan KMP Desa Passeno Disorot Warga Jalan Desa Kampale dan Sipodeceng Rusak, Bupati Singgung Pengelolaan Dana Desa Sistem Tabela, Bupati SAR Tanam Padi bersama Petani Teteaji Kurangi Main HP, Perbanyak Doa dan Jaga Kesehatan, Pesan H Bunyamin saat Lepas 393 CJH Kloter 7 Embarkasi Makassar

Fokus · 5 Mei 2024 08:00 WIB ·

Begini Cara Warga Desa Tana Toro Evakuasi Mandiri Pasca Banjir


 Begini Cara Warga Desa Tana Toro Evakuasi Mandiri Pasca Banjir Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Banjir yang melanda Kabupaten Sidrap telah menyebabkan kerusakan parah di Desa Tana Toro, Kecamatan Pitu Riase. Salah satu dampak terberat adalah hilangnya jembatan permanen dan gantung yang menghubungkan antar dusun.

Meski demikian, warga Desa Tana Toro tidak patah semangat. Mereka melakukan evakuasi secara mandiri dengan menggunakan alat sederhana buatan sendiri, berupa rakit-rakit darurat.

Hal ini diketahui melalui akun facebook Juarni yang diposting, Sabtu (4/5/2024) Menurutnya, hingga saat ini, belum ada korban jiwa, namun banyak infrastruktur seperti jembatan, sawah, dan hewan ternak yang rusak terbawa arus banjir.

Kami berharap Pemerintah Daerah Sidrap dapat segera memberikan solusi dan membantu proses pemulihan di Desa Tana Toro dan akan terus bertahan dan saling membantu satu sama lain

Meskipun menghadapi situasi sulit, semangat kebersamaan dan gotong-royong warga Desa Tana Toro patut diapresiasi. Proses evakuasi mandiri yang mereka lakukan menjadi contoh yang inspiratif di tengah bencana yang melanda.

Terpisah Kepala Desa Tana Toro, Abdullah Paba mengatakan bencana banjir yang melanda Kabupaten Sidrap telah menyebabkan kerusakan parah di Desa Tana Toro, Kecamatan Pitu Riase. Kondisi terkini menunjukkan bahwa jembatan penghubung antar dusun dan ke wilayah lain telah terputus atau lumpuh total.

Berdasarkan data BPBD, terdapat 3 dusun di Desa Tana Toro yang kini terisolasi, yaitu Dusun 1 Tana Toro dengan 276 jiwa penduduk, Dusun 2 Langgara Tungga dengan 241 jiwa penduduk dan Dusun 6 Lariu dengan 333 jiwa penduduk

Total penduduk yang terisolasi di Desa Tana Toro mencapai 850 jiwa. Kondisi ini sangat memprihatinkan, mengingat akses keluar-masuk desa telah lumpuh total. Warga yang membutuhkan pertolongan maupun pasokan bantuan menjadi terhambat.

“Kami sangat membutuhkan bantuan dan kerja sama dari Pemerintah Kabupaten Sidrap untuk segera memulihkan kondisi jembatan penghubung. Warga di dusun-dusun terisolasi sangat membutuhkan pertolongan,” ungkap Abdullah Paba.

Pemerintah Daerah Sidrap diharapkan dapat segera melakukan evakuasi, perbaikan infrastruktur, dan pendistribusian bantuan ke Desa Tana Toro. (asp)

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Tak Kenal Ampun! Polisi “Bersihkan” Lokasi Judi Sabung Ayam di Kecamatan Kulo

9 Mei 2025 - 05:55 WIB

Warga Panca Lautang Kompak Bersihkan Jalan Poros Soppeng-Pangkajene

9 Mei 2025 - 05:19 WIB

Dr. Bunyamin Tegaskan Pentingnya Sinergi dan Doa dalam Sukseskan Haji 2025

9 Mei 2025 - 01:47 WIB

Catur dan Kopi, Kombinasi Seru di One Day Cafe Sidrap

8 Mei 2025 - 13:55 WIB

Diduga Sarat Titipan, Pembentukan KMP Desa Passeno Disorot Warga

8 Mei 2025 - 13:06 WIB

Prodi Agribisnis UMS Rappang Dorong Prestasi Mahasiswa Lewat Pelatihan Penulisan Proposal

8 Mei 2025 - 10:14 WIB

Trending di Fokus