Menu

Mode Gelap
HUT NasDem ke-14, Ketua DPRD Sidrap Ajak Kader Tebar Kepedulian Sosialisasi Pencegahan Narkoba, BNNK Sidrap Gandeng Elemen Masyarakat Bupati SAR: 6 Bulan, 9 ‘Pekerjaan Rumah’ Camat harus Selesai Ini Daftar 48 Pejabat dan ASN Sidrap yang Dilantik Lantik Pejabat di Pasar, SAR: Esensinya, harus Paham Kondisi Lapangan

Eksklusif · 25 Mei 2025 07:40 WITA ·

Belajar di Luar Kelas: Mahasiswa UMS Rappang Praktik Buat Kompos di Rumah


 Belajar di Luar Kelas: Mahasiswa UMS Rappang Praktik Buat Kompos di Rumah Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS Rappang) terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan aksi nyata yang berdampak langsung pada masyarakat.

Salah satu contohnya adalah kegiatan praktik pembuatan pupuk kompos yang dilaksanakan di rumah salah satu mahasiswa, sebagai bagian dari mata kuliah Dasar Agronomi.

Kegiatan ini dipandu langsung oleh Dosen Program Studi Agribisnis, Fitriani, S.P., M.Si, yang menekankan pentingnya pembelajaran berbasis praktik.

“Dengan praktik langsung di rumah mahasiswa, kami ingin membuktikan bahwa belajar bisa dilakukan di mana saja. Ilmu agribisnis harus mampu menyentuh kehidupan nyata. Ini juga sejalan dengan semangat Program Kampus Berdampak yang dicanangkan Kemenristek,” ujar Fitriani di sela-sela kegiatan.

Dalam praktik tersebut, mahasiswa mempelajari teknik pembuatan pupuk kompos menggunakan bahan-bahan organik yang mudah ditemukan di sekitar lingkungan, seperti kotoran sapi, sekam bakar, dan larutan EM4 pertanian sebagai aktivator.

Proses pembuatan melibatkan pengumpulan bahan, pencampuran, pengaturan kelembapan, hingga tahap fermentasi dalam kondisi tertutup selama beberapa minggu.

Tidak hanya praktik teknis, mahasiswa juga diajak berdiskusi mengenai manfaat ekologis dan ekonomis dari penggunaan pupuk kompos sebagai bagian dari pertanian ramah lingkungan.

Kegiatan ini diharapkan dapat membentuk kesadaran dan kepedulian mahasiswa terhadap isu lingkungan sekaligus membekali mereka dengan keterampilan praktis.

“Praktik seperti ini membuat kami lebih terhubung dengan realitas pertanian di lapangan. Kami jadi tahu bagaimana mengelola limbah organik di rumah sendiri, sekaligus memberi dampak positif bagi lingkungan,” tutur salah satu mahasiswa peserta kegiatan.

UMS Rappang melalui kegiatan ini berharap dapat mencetak lulusan agribisnis yang tak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki kepekaan sosial serta kemampuan untuk memberikan solusi konkret terhadap permasalahan lingkungan dan pertanian. Program Kampus Berdampak pun bukan hanya slogan, melainkan semangat yang diwujudkan dalam aksi nyata. (asp)

Artikel ini telah dibaca 34 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Prodi Peternakan FAST UMS Rappang Jalani Assesmen Lapangan Nasional

9 Desember 2025 - 15:00 WITA

SMK Sidrap Dukung Transformasi Digital Lewat Pameran Karya

9 Desember 2025 - 11:48 WITA

Apel Gabungan, Tiga Pejabat Eselon II Berpamitan Jelang Purna Tugas

8 Desember 2025 - 14:59 WITA

Bawaslu Hadir Kawal Proses Pengawasan pada Rapat Pleno Penetapan Data Pemilih Triwulan IV 2025

8 Desember 2025 - 14:48 WITA

Menag Nasruddin Umar Tekankan Dakwah Moderat dalam Peluncuran Platform Digital Rabithah di Makkah

8 Desember 2025 - 14:41 WITA

Coto Makassar Yoko Daeng Temba Resmi Diluncurkan, Hadir dengan Menu Lengkap dan Buka 24 Jam

8 Desember 2025 - 14:37 WITA

Trending di Bisnis