Menu

Mode Gelap
Truk ODOL Masih Marak di Sulsel, Penertiban Diperketat Sat Lantas Sidrap Tertibkan Truk Over Muatan di Desa Talawe Lurah Arawa dan Ashesi Sidrap Turun Tangan Perbaiki Jalan Berlubang Calon Dewas dan Direksi Perumda Tirta Saromase Ikuti Uji Kelayakan Aturan Baru Guru jadi Kepsek, Begini Syaratnya

Fokus · 11 Jun 2025 15:05 WIB ·

BNNK Gandeng Pemkab Sidrap, Program Anti-Narkoba Kuatkan Sentuhan Agama dan Kesehatan


 BNNK Gandeng Pemkab Sidrap, Program Anti-Narkoba Kuatkan Sentuhan Agama dan Kesehatan Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP – Upaya memerangi penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan kini memasuki babak baru.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidrap bersama Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sidrap menjalin kolaborasi strategis dalam rangka penguatan program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

Kepala BNNK Sidrap, Syahril Said, mengungkapkan bahwa keberadaan BNNK di Sidrap bertujuan utama untuk menekan laju penyalahgunaan narkoba yang semakin mengkhawatirkan.

“Alhamdulillah, Pak Bupati, Syaharuddin Aktif sangat merespon dan mendukung penuh seluruh program BNNK ke depan,” ujarnya usai bertemu Bupati Sidrap di rujab, Rabu malam, (11/6/2025).

Tak hanya fokus pada penindakan, BNNK Sidrap juga akan menggencarkan penyuluhan pencegahan di berbagai lapisan masyarakat, termasuk di sektor pendidikan.

Sementara bagi warga yang telah terjerat kecanduan, pemerintah menyiapkan jalur rehabilitasi yang terintegrasi secara medis dan spiritual.

Kepala Kesbangpol Sidrap, Arsul, menegaskan bahwa penanganan penyalahgunaan narkoba tidak cukup hanya dengan tindakan hukum.

“Kita akan perkuat sisi pencegahan dan rehabilitasi. Ada dua pendekatan yang akan dilakukan, yaitu medis dan agama,” jelasnya.

Salah satu langkah konkret adalah kerja sama dengan RSUD Tanru Tedong sebagai fasilitas rehabilitasi medis.

Selain itu, rencana pengembangan rehabilitasi berbasis pesantren juga tengah disiapkan, mengingat banyak kasus pecandu yang berhasil pulih melalui pendidikan agama.

Langkah ini menunjukkan komitmen Sidrap untuk tidak hanya menghukum, tetapi juga menyembuhkan.

Dengan pendekatan yang lebih manusiawi dan komprehensif, diharapkan Sidrap bisa menjadi kabupaten yang lebih bersih dan tangguh dalam menghadapi ancaman narkoba. (asp)

Artikel ini telah dibaca 37 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Truk ODOL Masih Marak di Sulsel, Penertiban Diperketat

5 Juli 2025 - 08:24 WIB

Sat Lantas Sidrap Tertibkan Truk Over Muatan di Desa Talawe

4 Juli 2025 - 12:16 WIB

RMS X TEAM Konsisten Tebar Kebaikan Melalui Jumat Berbagi

4 Juli 2025 - 08:50 WIB

Lurah Arawa dan Ashesi Sidrap Turun Tangan Perbaiki Jalan Berlubang

4 Juli 2025 - 08:00 WIB

Nasabah Setia BRI Unit Bilokka Menang Grand Prize Mobil Kedua Kalinya

4 Juli 2025 - 04:53 WIB

Calon Dewas dan Direksi Perumda Tirta Saromase Ikuti Uji Kelayakan

3 Juli 2025 - 10:38 WIB

Trending di Ajatappareng