Menu

Mode Gelap
HST Pool and Cafe, Destinasi Olahraga Biliar dan Hiburan Baru di Sidrap 2 Rumah Ludes Terbakar di Parepare Hari Kesaktian Pancasila di BPN Sidrap, Penuh Hikmah, Tertib dan Semangat Nasionalisme 7 Dusun di Leppangeng Sidrap Terisolir Akibat Longsor Boyong 13 Atlet ke Jeneponto, Percasi Sidrap Siap Ukir Prestasi

Eksklusif · 5 Mei 2025 08:05 WITA ·

BPBD Sidrap Masuk Sekolah, Latih Siswa Hadapi Bencana


 BPBD Sidrap Masuk Sekolah, Latih Siswa Hadapi Bencana Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) kembali menggelar program edukasi kebencanaan melalui kegiatan gladi kesiapsiagaan dan simulasi evakuasi mandiri di lingkungan sekolah. Kali ini, kegiatan tersebut menyasar para pelajar di UPT SMPN 4 Sidrap, Senin (5/5/2025).

Kegiatan dibuka oleh Bupati Sidrap yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra, Muhammad Iqbal. Turut hadir Kepala BPBD Sidrap, H. Sudarmin, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Faisal Sehuddin, Camat Watang Sidenreng Arnol Baramuli, serta jajaran pejabat BPBD lainnya. Kepala Sekolah UPT SMPN 4, Agus Saleh, juga turut menyambut kegiatan tersebut dengan antusias.

Dalam sambutannya, Muhammad Iqbal menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya kesiapsiagaan bencana, khususnya di daerah yang rawan terhadap gempa bumi, banjir, dan cuaca ekstrem.

“Dunia pendidikan memiliki peran strategis dalam menanamkan budaya sadar bencana sejak dini. Oleh karena itu, kegiatan seperti ini sangat tepat dilaksanakan di sekolah,” ujar Iqbal.

Ia berharap, melalui kegiatan gladi dan simulasi ini, para pelajar dapat memahami tindakan yang tepat dalam menghadapi situasi darurat dan menjaga keselamatan diri serta lingkungan sekitar.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Faisal Sehuddin, menyatakan dukungannya terhadap inisiatif tersebut. Ia menambahkan bahwa pihaknya akan mengintegrasikan kegiatan kesiapsiagaan bencana sebagai bagian dari pelajaran ekstrakurikuler di sekolah.

“Kesiapsiagaan ini harus ditanamkan sejak dini. Kami berencana menjadikannya bagian dari kurikulum ekstrakurikuler agar para siswa terbiasa dan siap menghadapi bencana kapan pun,” ungkap Faisal.

Selama kegiatan, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Sidrap memberikan berbagai materi dan simulasi kepada para pelajar. Mereka dikenalkan dengan cara merakit tenda darurat, melakukan evakuasi mandiri, serta teknik evakuasi korban saat terjadi bencana.

Sebagai informasi, program edukasi kebencanaan ini telah dilaksanakan di 43 sekolah dan akan terus berlanjut ke seluruh satuan pendidikan di Kabupaten Sidrap, sebagai bagian dari komitmen pemerintah dalam menciptakan sekolah aman bencana. (aspL

Artikel ini telah dibaca 63 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Bupati Sidrap Lantik dr. Suwarta Yuddin Pande Pimpin RSUD Nene Mallomo

7 Oktober 2025 - 18:09 WITA

Menteri Agama Prof. Nasaruddin Umar Kembali Masuk Jajaran Menteri Berkinerja Terbaik

6 Oktober 2025 - 12:21 WITA

Lewat Kangen Gathering, Warga Sidrap Diajak Hidup Sehat dan Sejahtera

5 Oktober 2025 - 19:23 WITA

ISNU Sidrap Gelar Seminar Nasional Tekankan Pentingnya Kurikulum Berbasis Cinta

5 Oktober 2025 - 13:16 WITA

Patroli Blue Light Polsek Panca Lautang Jaga Kamtibmas Tetap Kondusif di Malam Hari

5 Oktober 2025 - 08:51 WITA

Ketua SMSI Sidrap Kecam Oknum Wartawan Abal-Abal yang Ancam Lembaga di Daerah

4 Oktober 2025 - 23:12 WITA

Trending di Eksklusif