Menu

Mode Gelap
Gerbong Mutasi Pemkab Sidrap mulai Bergerak, 5 Pejabat Tinggi Pratama Dilantik HST Pool and Cafe, Destinasi Olahraga Biliar dan Hiburan Baru di Sidrap 2 Rumah Ludes Terbakar di Parepare Hari Kesaktian Pancasila di BPN Sidrap, Penuh Hikmah, Tertib dan Semangat Nasionalisme 7 Dusun di Leppangeng Sidrap Terisolir Akibat Longsor

Sidrap · 17 Jan 2025 09:26 WITA ·

Di Hadapan 2 Menteri, H Syaharuddin Alrif Ungkap Potensi Pertanian dan Peternakan Sidrap


 Di Hadapan 2 Menteri, H Syaharuddin Alrif Ungkap Potensi Pertanian dan Peternakan Sidrap Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, MAKASSAR — Menteri Koordinator (Menko) Pangan, Zulkifli Hasan dan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman memimpin rapat koordinasi bidang pangan Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2025 di Aula Tudang Sipulung Makassar, Jumat, 17 Januarin2025.

Menko Pangan Zulkifli Hasan saat membuka rapat tersebut menyebutkan bahwa Sulsel menjadi bagian yang tak terpisahkan dari upaya pemerintah meningkatkan produksi pertaniannya.

Sementara itu, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman menjelaskan beberapa dampak terhadap harga gabah di bawah harga pembelian pemerintah (HPP).

Yang menarik, karena rapat koordinasi tersebut juga dihadiri Bupati Sidrap Terpilih, H Syaharuddin Alrif, bersama seluruh kepala daerah terpilih lainnya di Sulsel. Hadir juga sejumlah wakil menteri (Wamen), Pj Gubernur Sulsel Fadjry Djufry, para bupati dan wali kota se-Sulsel, para Kepala Dinas OPD Pemprov Sulsel.

Syaharuddin Alrif bahkan mendapat kesempatan berbicara di hadapan para menteri. Syahar mengungkap data pertanian di Sidrap, yang tetap memiliki peluang menjadi lumbung pangan Indonesia, dengan target produksi 650 ribu ton gabah pertahun.

“Kami optimis, karena adanya dukungan pemerintah pusat melalui menteri pertanian. Adanya pupuk lancar, serta pembukaan lahan baru dan dukungan alat pertanian lainnya, akan bisa memberi dampak positif terhadap produksi petani di Sidrap,” ujarnya.

Ia berharap, Sidrap yang memiliki luas lahan pertanian 52.227 Ha, bisa memberi kontribusi nyata terhadap target swasembada pangan 2025 dengan produksi 650.000 ton tahun ini.

Demikian produksi jagung, Sidrap tahun 2024 lalu mencapai 90 ribu ton, dengan luas lahan 18 ribu Ha. Jumlah ini cukup untuk memberi pakan jutaan ekor ayam petelur yang ada, sehingga produksi telur bisa surplus.

Terakhir, Syaharuddin Alrif tetap berharap adanya support dukungan dari pemerintah, khususnya sektor penunjang pertanian, seperti jaringan irigasi serta kebutuhan lain. Tujuannya, Sidrap terus tumbuh menjadi daerah penghasil beras dan telur terbesar di Sulsel, dan menopang stok pangan Nasional. (spa)

Artikel ini telah dibaca 120 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

HIMAPRI Wujudkan Kebersamaan Mahasiswa Melalui Kegiatan Bulu Tangkis di GOR Risma

14 Oktober 2025 - 21:40 WITA

HIMAPET UMS Rappang Rayakan Milad Ke-6 di Bukit Saressang

14 Oktober 2025 - 20:40 WITA

Gerbong Mutasi Pemkab Sidrap mulai Bergerak, 5 Pejabat Tinggi Pratama Dilantik

14 Oktober 2025 - 20:19 WITA

Atlet Catur Junior Sidrap Raih Juara 2 di Turnamen “Little Champion Day” Makassar

13 Oktober 2025 - 20:22 WITA

Atlet Biliar Sidrap Lolos di Semua Nomor Kualifikasi Porprov XVIII Parepare

13 Oktober 2025 - 17:33 WITA

Milad ke-16 ITKES Sidrap: Jalan Sehat, Lomba Gernas, dan Masa Depan Tenaga Kesehatan

13 Oktober 2025 - 17:14 WITA

Trending di Edukasi