Menu

Mode Gelap
HST Pool and Cafe, Destinasi Olahraga Biliar dan Hiburan Baru di Sidrap 2 Rumah Ludes Terbakar di Parepare Hari Kesaktian Pancasila di BPN Sidrap, Penuh Hikmah, Tertib dan Semangat Nasionalisme 7 Dusun di Leppangeng Sidrap Terisolir Akibat Longsor Boyong 13 Atlet ke Jeneponto, Percasi Sidrap Siap Ukir Prestasi

Eksklusif · 12 Mei 2025 04:37 WITA ·

Dukung Petani, Bupati Sidrap Pastikan Solar, Benih, Pupuk, dan Air Sawah Tersedia Lancar


 Dukung Petani, Bupati Sidrap Pastikan Solar, Benih, Pupuk, dan Air Sawah Tersedia Lancar Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), H. Syaharuddin Alrif, menggelar kegiatan Tudang Sipulung bersama warga Desa Kanie, Kecamatan Maritengngae, dalam rangka memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat petani. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Camat Maritengngae, Andi Surya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati bersama masyarakat melakukan tanam padi bersama sebagai bentuk komitmen dalam mendukung program nasional Swasembada Pangan. Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini juga merupakan bagian dari program prioritas yang diusung dalam Pilkada Sidrap.

“Kegiatan ini merupakan langkah nyata mendukung ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan petani,” ujar Syaharuddin.

Camat Maritengngae, Andi Surya, turut memberikan apresiasi atas partisipasi masyarakat dan menyampaikan bahwa para petani dan Gapoktan telah bergotong-royong untuk membasmi hama di sawah. Ia juga melaporkan bahwa seluruh kelompok tani siap mengawal dan mensukseskan program Swasembada Nasional.

Data statistik menunjukkan, hasil panen gabah di Sidrap mencapai 350 ton dalam satu musim panen. Khusus wilayah Kanie, terjadi peningkatan signifikan hasil pertanian. “Untuk itu, mari kita syukuri bersama, jangan lupa bersedekah dan meramaikan masjid,” tambah Syaharuddin.

Bupati juga menyebutkan bahwa ketersediaan sarana produksi pertanian telah berjalan baik, termasuk kelancaran suplai solar, benih, air, dan pupuk. Harga gabah pun mengalami kenaikan yang menguntungkan petani.

Selain itu, saluran irigasi air di wilayah tersebut dipastikan lancar. Untuk mendukung kawasan non-teknis, pemerintah merencanakan program listrik masuk sawah dengan cakupan lahan 1.060 hektare dan alokasi anggaran perbaikan sebesar Rp5 miliar.

Dalam kebijakan baru, penyaluran Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) tidak lagi melalui kelompok tani, tetapi melalui Brigade Pangan. Pemerintah akan mengucurkan bantuan senilai Rp5 miliar untuk penguatan brigade tersebut. Alsintan nantinya akan dikelola secara efisien dan terintegrasi.

Sebagai tambahan, petani di wilayah Kanie juga akan menerima bantuan pestisida Racun 38 untuk mendukung pengendalian hama tanaman secara efektif. (asp)

Artikel ini telah dibaca 50 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Menteri Agama Prof. Nasaruddin Umar Kembali Masuk Jajaran Menteri Berkinerja Terbaik

6 Oktober 2025 - 12:21 WITA

Lewat Kangen Gathering, Warga Sidrap Diajak Hidup Sehat dan Sejahtera

5 Oktober 2025 - 19:23 WITA

ISNU Sidrap Gelar Seminar Nasional Tekankan Pentingnya Kurikulum Berbasis Cinta

5 Oktober 2025 - 13:16 WITA

Patroli Blue Light Polsek Panca Lautang Jaga Kamtibmas Tetap Kondusif di Malam Hari

5 Oktober 2025 - 08:51 WITA

Ketua SMSI Sidrap Kecam Oknum Wartawan Abal-Abal yang Ancam Lembaga di Daerah

4 Oktober 2025 - 23:12 WITA

Ketua JMSI Sidrap, Meminta-minta itu Bukan Perilaku Wartawan

4 Oktober 2025 - 20:14 WITA

Trending di Fokus