Menu

Mode Gelap
HST Pool and Cafe, Destinasi Olahraga Biliar dan Hiburan Baru di Sidrap 2 Rumah Ludes Terbakar di Parepare Hari Kesaktian Pancasila di BPN Sidrap, Penuh Hikmah, Tertib dan Semangat Nasionalisme 7 Dusun di Leppangeng Sidrap Terisolir Akibat Longsor Boyong 13 Atlet ke Jeneponto, Percasi Sidrap Siap Ukir Prestasi

Ajatappareng · 13 Sep 2024 19:24 WITA ·

Implementasi Teknologi Berbasis Android di Posyandu, Tim PKM ITKes Muhammadiyah Sidrap Lakukan Ini


 Implementasi Teknologi Berbasis Android di Posyandu, Tim PKM ITKes Muhammadiyah Sidrap Lakukan Ini Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ITKeS Muhammadiyah Sidrap yang diketuai Dosen Keperawatan, Ners HASRUL S,Kep.,M.Mkes telah melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang melibatkan mahasiswa pada bulan Juni hingga Agustus tahun 2024.

Ners Hasrul memilih judul “Pelatihan dan Pendampingan Kader Posyandu Batu Lappa dalam Pemanfaatan aplikasi Balitaku Sehat”. 

Kegiatan PKM ini dilaksanakan pada Mitra Kelompok Kader Pustu Arawa, wilayah kerja Kelurahan Batu Lappa. Kader yang mengikuti program ini sebanyak 12 orang kader.

Materi pelatihan yang dilakukan adalah
pelatihan dan pendampingan penginputan data hasil pengukuran dan perkembangan Balita berbasis teknologi pelatihan dan pendampingan mitra melaksanakan penyuluhan kesehatan secara digital berbasis aplikasi android Balitaku Sehat
Pelatihan dan pendampingan mitra melaksanakan pemantauan status gizi balita menggunakan teknologi berbasis android aplikasi Bailtaku Sehat.

Peningkatan sarana konsultasi melalui fitur konsultasi medis di aplikasi Balitaku Sehat
Pelatihan dan pendampingan mitra melaksanakan pencatatan dan pelaporan menggunakan teknologi aplikasi Balitaku Sehat secara online.

Penanggung jawab Mitra Aslinda Hafid, S.Keb mengaku bersyukur atas kehadiaran Tim PKM ITKeS Muhammadiyah Sidrap.

“Pelatihan yang dilakukan telah membuka wawasan kami semua tentang pemanfaatan teknologi di Posyandu, apalagi saat ini semua masyarakat menggunakan smartphone android, sehingga sangat sesuai dengan pelatihan aplikasi yang di ajarkan,” katanya.

Adapun Metode pelaksanaan PKM ini menggunakan metode One Group Pre-Test dan Post-Test. Metode ini adalah salah satu desain kuasi-eksperimen yang digunakan untuk mengukur efek dari suatu perlakuan (treatment) pada satu kelompok peserta pelatihan.

Dalam metode ini, kata dia, tidak ada kelompok kontrol, sehingga seluruh fokus subjek hanya pada satu kelompok yang diberikan perlakuan. Subjek dalam kegiatan pelatihan ini adalah semua kader posyandu Pustu Arawa sebanyak 12 orang

Ners Hasrul S.Kep.,M.MKes selaku ketua tim PKM berharap, mitra menerapkan dan memanfaatkan aplikasi ini secara berkesinambungan sehingga memberikan kemudahan secara positif kepada masyarakat khususnya balita.

“Saya ucapkan terima kasih kepada KEMDIKBUD RISTEK dan MITRA yang telah memberikan dukungan pendanaan. Pada Kelurahan Batu Lappa, UPT Puskesmas Lawawoi serta ITKeS Muhammadiyah Sidrap. Kami juga ucapkan terima kasih telah terlibat pada program PKM ini, khusus para Kader Posyandu selama pelatihan dan pendampingan senantiasa bekerja sama dan membantu Tim PKM dalam melaksanakan program kerjanya,” jelas Hasrul.

Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini sendiri melibatkan mahasiswa sebanyak 5 orang masing-masing  Ilmu Administrasi Kesehatan. “Insha allah ini akan menjadi amal jariyah untuk kita semua. Aamin,” tandasnya. (*)

Artikel ini telah dibaca 25 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Menteri Agama Prof. Nasaruddin Umar Kembali Masuk Jajaran Menteri Berkinerja Terbaik

6 Oktober 2025 - 12:21 WITA

Lewat Kangen Gathering, Warga Sidrap Diajak Hidup Sehat dan Sejahtera

5 Oktober 2025 - 19:23 WITA

ISNU Sidrap Gelar Seminar Nasional Tekankan Pentingnya Kurikulum Berbasis Cinta

5 Oktober 2025 - 13:16 WITA

Patroli Blue Light Polsek Panca Lautang Jaga Kamtibmas Tetap Kondusif di Malam Hari

5 Oktober 2025 - 08:51 WITA

Ketua SMSI Sidrap Kecam Oknum Wartawan Abal-Abal yang Ancam Lembaga di Daerah

4 Oktober 2025 - 23:12 WITA

Ketua JMSI Sidrap, Meminta-minta itu Bukan Perilaku Wartawan

4 Oktober 2025 - 20:14 WITA

Trending di Fokus