Ajatappareng.online, PINRANG — Sejak berdiri tahun 2015, Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Suara Bumi Lasinrang (SBL) terus menunjukkan konsistensi sebagai media penyiaran yang memberikan informasi, edukasi, dan hiburan bagi masyarakat Kabupaten Pinrang.
Memasuki usia satu dekade, LPPL SBL kini bertransformasi dengan memadukan teknologi analog dan digital sebagai langkah untuk menjangkau lebih banyak pendengar lintas generasi di era modern.
Puncak peringatan 1 Dekade LPPL SBL berlangsung di Gedung Penyiaran LPPL SBL, Rabu (12/11), dihadiri oleh unsur Forkopimda, sejumlah Kepala OPD, pelaku UMKM, dan organisasi kepemudaan.
Direktur Utama LPPL SBL, Fajar Bakri, dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur atas eksistensi LPPL SBL yang tetap bertahan di tengah gempuran era digital.
“Transformasi ini menjadi momentum untuk memperkuat peran LPPL SBL sebagai media publik yang mendidik dan menghibur masyarakat Pinrang,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Kominfosandi) Kabupaten Pinrang, A. Haswidy Rustam, SSTP, M.Si, mengapresiasi langkah maju LPPL SBL yang terus berinovasi menghadapi perubahan zaman.
Menurutnya, keberadaan LPPL SBL sangat penting dalam mendukung misi Pemerintah Daerah dalam menyebarkan informasi pembangunan dan kebijakan publik secara luas kepada masyarakat.
“LPPL SBL bukan hanya sarana hiburan, tetapi juga menjadi jembatan komunikasi antara Pemerintah Daerah dan masyarakat. Melalui penyiaran yang informatif dan edukatif, masyarakat dapat mengetahui program-program pembangunan serta kebijakan yang dijalankan,” ungkap Haswidy.
Dirinya juga mengajak seluruh perangkat daerah untuk memanfaatkan LPPL SBL sebagai media sosialisasi program, inovasi, dan capaian kerja agar manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat Pinrang.
Dengan semangat satu dekade, LPPL SBL diharapkan terus menjadi mitra masyarakat dalam menyebarkan informasi yang benar, menumbuhkan literasi publik, serta memperkuat partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah.

















