Menu

Mode Gelap
HIPMI Sidrap Gelar Diklatcab dan Pelantikan 3 Badan Otonom Kisah Risna Korban Rentenir, Pinjam Rp 10 Juta, Kini jadi Rp 131 Juta Praktisi: Rentenir adalah Pidana, Polisi harus Tindak Komjen Pol Yusuf Manggabarani, Jenderal Pemberani Asal Makassar Wafat Yuk Liburan dan Staycation Asik di Harper Perintis Makassar

Fokus · 30 Apr 2025 05:40 WIB ·

Kampus Berdampak: Mahasiswa Agroteknologi UMS Rappang Terlibat dalam Produksi Benih Gandum di Malino


 Kampus Berdampak: Mahasiswa Agroteknologi UMS Rappang Terlibat dalam Produksi Benih Gandum di Malino Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, MALINO — Universitas Muhammadiyah Sidrap (UMS Rappang) kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia kerja melalui keterlibatan aktif mahasiswanya dalam kegiatan strategis sektor pertanian nasional.

Aldhy Iskandar, mahasiswa Program Studi Agroteknologi, saat ini sedang menjalani program magang di Balai Pengujian Standar Instrumen (BPSI) Tanaman Serealia Maros. Dalam rangkaian kegiatan tersebut, ia turut berpartisipasi langsung dalam proses produksi benih gandum yang dilaksanakan di Malino, Kabupaten Gowa, sebagai bagian dari kerja sama antara BPSI Maros dan PT. REPUBLIK Agro Internasional.

Produksi benih ini merupakan bagian dari inisiatif pengembangan komoditas gandum nasional yang tengah digalakkan. Salah satu agenda penting yang tengah dilaksanakan adalah jalan dinas pemupukan pertama, yakni tahapan awal pemberian pupuk untuk mendukung pertumbuhan optimal tanaman gandum. Langkah ini menjadi krusial dalam menentukan kualitas benih yang akan dihasilkan.

Selama kegiatan berlangsung, Aldhy aktif dalam berbagai tahapan seperti persiapan lahan, pengaplikasian pupuk, hingga pemantauan awal pertumbuhan tanaman. Pengalaman langsung di lapangan ini menjadi sarana pembelajaran penting yang memperkaya wawasan teknis mahasiswa mengenai teknologi budidaya tanaman serealia dan pentingnya komoditas gandum dalam konteks ketahanan pangan nasional.

Partisipasi ini menjadi bukti nyata pelaksanaan program “Kampus Merdeka” yang mendorong sinergi antara pendidikan tinggi, lembaga penelitian, dan dunia industri. Mahasiswa tidak hanya memperoleh pembelajaran teoritis, tetapi juga turut serta dalam kegiatan yang berdampak luas bagi masyarakat dan pembangunan nasional.

Keterlibatan mahasiswa Prodi Agroteknologi UMS Rappang dalam proyek ini menjadi refleksi dari semangat kampus berdampak—menghasilkan lulusan yang kompeten, berintegritas, serta mampu berkontribusi aktif dalam agenda pembangunan pertanian berkelanjutan di Indonesia. (asp)

Artikel ini telah dibaca 15 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Wabup Sidrap Hadiri Konferkab PWI, Dukung Profesionalisme Wartawan

31 Mei 2025 - 06:52 WIB

Curanmor Terekam CCTV Kanyuara, Ternyata ‘Orang Dekat’

29 Mei 2025 - 16:14 WIB

CJH PT. An-Nur Maarif Resmi Berangkat, Suasana Haru Warnai Pelepasan

28 Mei 2025 - 06:43 WIB

Upah Tak Dibayar, Nyawa Melayang! Remaja 17 Tahun ini Divonis 10 Tahun

27 Mei 2025 - 04:43 WIB

HIPMI Sidrap Lantik Tiga BSO, Dorong Sinergi Pengusaha Muda dan Pemerintah

26 Mei 2025 - 13:08 WIB

Bupati Sidrap Apresiasi Peran Al-Irsyad Al-Islamiyyah dalam Pendidikan Karakter Anak

26 Mei 2025 - 07:56 WIB

Trending di Eksklusif