Menu

Mode Gelap
Bupati SAR: 6 Bulan, 9 ‘Pekerjaan Rumah’ Camat harus Selesai Ini Daftar 48 Pejabat dan ASN Sidrap yang Dilantik Lantik Pejabat di Pasar, SAR: Esensinya, harus Paham Kondisi Lapangan Kosmetik Ilegal masih Marak, BBPOM Ajak Media Ikut Mengawasi Pemilik Toko Kosmetik Ilegal di Sidrap Sering Tampil Glowing di Medsos

News · 12 Sep 2025 16:41 WITA ·

Kemah Tahfidz dan Bahasa: Kolaborasi Spiritual dan Kecakapan Global di Sidrap


 Kemah Tahfidz dan Bahasa: Kolaborasi Spiritual dan Kecakapan Global di Sidrap Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP – Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) kembali menunjukkan komitmennya dalam membina generasi Qur’ani melalui kegiatan Kemah Tahfidz dan Bahasa yang digelar dengan penuh semarak. Sabtu (13/9).

Ratusan pelajar dan santri dari berbagai sekolah dan pesantren hadir untuk mengikuti rangkaian kegiatan yang memadukan penguatan hafalan Al-Qur’an dengan pembelajaran bahasa Arab dan Inggris.

Kemah ini menjadi wadah istimewa karena menghadirkan suasana penuh keberkahan. Kehadiran para penghafal Al-Qur’an diyakini membawa rahmat tersendiri bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.

Setiap lantunan ayat suci yang dikumandangkan para peserta tidak hanya menambah kekhusyukan, tetapi juga menghadirkan ketenangan jiwa.

Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif belum lama ini saat memantau lokasi pembukaan kemah tahfid di Pelataran Masjid Agung,

“Para penghafal Al-Qur’an adalah penjaga kalamullah. Dengan kehadiran mereka, insyaAllah daerah ini diberkahi dan generasi kita terjaga dari krisis moral,” ujar pria yang akrab disapa SAR.

Selain pembinaan tahfidz, kegiatan ini juga memberi ruang luas bagi para peserta untuk mengasah keterampilan berbahasa. Melalui sesi latihan percakapan, pidato tiga bahasa, dan lomba-lomba kreatif, santri didorong agar mampu tampil percaya diri sekaligus siap menghadapi tantangan global.

Ketua panitia DR Rais Rahmat Rasak menjelaskan, integrasi antara spiritualitas Al-Qur’an dan kecakapan bahasa ini adalah upaya untuk menyiapkan generasi Sidrap yang tidak hanya kuat iman, tetapi juga mumpuni dalam ilmu pengetahuan dan komunikasi lintas budaya.

“Kemah ini bukan sekadar belajar, tetapi juga membangun karakter unggul dan menanamkan nilai ukhuwah,” ucap Wakil Rektor UMS Rappang tersebut.

Kepala Kementerian Agama Sidrap pun mengapresiasi pelaksanaan kemah ini. Ia menilai kegiatan tersebut menjadi bukti nyata bahwa pendidikan di Sidrap berorientasi pada keseimbangan antara dunia dan akhirat.

“Semoga kemah ini melahirkan generasi yang membawa keberkahan bagi Sidrap, dengan akhlak Qur’ani dan kemampuan bahasa yang mengantarkan mereka ke kancah global,” katanya.

Selama beberapa hari, suasana kemah dipenuhi dengan tilawah, murojaah, diskusi bahasa, serta kegiatan kebersamaan yang membangun jiwa kepemimpinan dan disiplin.

Para peserta pulang dengan membawa bukan hanya ilmu, tetapi juga pengalaman spiritual yang mendalam dan rasa bangga sebagai bagian dari penjaga Al-Qur’an.(asp)

Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Bawaslu Sidrap Ajak Masyarakat Berperan Aktif dalam Pengawasan Pemilu

31 Oktober 2025 - 13:08 WITA

Tokoh Nahdliyin Sidrap Nilai Kepemimpinan Muh Yusuf Sos Patut Dilanjutkan

30 Oktober 2025 - 19:10 WITA

NU Sidrap Matangkan Persiapan Konfercab V, Semangat Kaderisasi Menguat

30 Oktober 2025 - 15:52 WITA

1.380 Anggota Brigade Pangan Sidrap Siap Jadi Motor Ketahanan Pangan Daerah

29 Oktober 2025 - 17:51 WITA

Panitia Pastikan Kesiapan Konfercab V NU Sidrap Berjalan Lancar

28 Oktober 2025 - 21:39 WITA

Bupati SAR: 6 Bulan, 9 ‘Pekerjaan Rumah’ Camat harus Selesai

28 Oktober 2025 - 20:54 WITA

Trending di Ajatappareng