AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS Rappang), khususnya dari Program Studi Agribisnis yang berkolaborasi dengan Ilmu Pemerintahan, berhasil menciptakan berbagai inovasi kuliner berbahan dasar pisang.
Beberapa produk unggulan yang dikembangkan meliputi keripik kulit pisang yang unik serta sale pisang dengan cita rasa modern.
Inisiatif ini merupakan bagian dari mata kuliah Resiko Bisnis, Studi Kelayakan Bisnis, dan Kewirausahaan, yang bertujuan untuk mendorong mahasiswa berkreasi serta menciptakan peluang bisnis berkelanjutan.
Pengembangan produk dimulai dengan riset dan seleksi ketat terhadap jenis pisang yang digunakan, mempertimbangkan faktor rasa, tekstur, dan kandungan gizi.
Salah satu inovasi yang paling menarik adalah keripik kulit pisang, yang sebelumnya dianggap sebagai limbah, namun kini diolah menjadi camilan renyah dan lezat.
Ketua Program Studi Agribisnis, Iranita Haryono, mengungkapkan bahwa mahasiswa telah menemukan cara untuk menghilangkan rasa pahit pada kulit pisang, sehingga menghasilkan keripik yang gurih dan sehat.
Selain itu, variasi rasa seperti pedas manis dan cokelat juga ditawarkan untuk menarik lebih banyak konsumen.
Selain keripik kulit pisang, mahasiswa juga mengembangkan sale pisang dengan sentuhan kreasi baru agar lebih menarik bagi pasar modern.
Program ini memberikan pengalaman nyata bagi mahasiswa dalam mengembangkan dan mengelola bisnis, sekaligus membuktikan bahwa bahan sederhana seperti pisang dapat memiliki nilai ekonomi tinggi jika diolah dengan inovasi yang tepat.
Pendidikan kewirausahaan pun dinilai berperan penting dalam membentuk pola pikir kreatif mahasiswa dan membuka peluang bisnis berkelanjutan. (asp)