Menu

Mode Gelap
Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024 Pesan Tegas Prabowo, Penegak Hukum tidak Boleh Ragu Berantas Korupsi!

Eksklusif · 20 Nov 2024 18:46 WITA ·

Pajak PBB Tahun ini tidak berjalan, Kinerja Bapenda Enrekang Dipertanyakan


 Pajak PBB Tahun ini tidak berjalan, Kinerja Bapenda Enrekang Dipertanyakan Perbesar

EA

AJATAPPARENG.ONLINE, ENREKANG – Pemerintah Kabupaten Enrekang di isukan terkait kondisi keuangan yang mengalami defisit yang semakin meningkat pasca covid-19 memiliki dampak yang sangat signifikan dan semua daerah-daerah sampai ketingkat Pemerintah Pusat mengalami hal demikian.

Salah satunya kabupaten enrekang sangat mengalami dampak terhadap perekonomian pasca covid -19 saat itu dan semua daerah-daerah sat itu, mengajukan pinjaman ke Pemerintah Pusat yang bertujuan untuk pemulihan ekonomi masyarakat dan mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Sehingga Pemda Enrekang mendapat keistimewaan yaitu mendapatkan nol persen bunga untuk pinjaman Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang digunakan untuk membangun infrastruktur seperti jalan, jembatan ,Pasar dan alun-alun yang bertujuan memulihkan dan melancarkan ekonomi masyarakat dan mendongkrak Pendapatan Asli Daerah ( PAD) di Kabupaten Enrekang.

Abbas salah satu aktivis mahasiswa menyampaikan bahwa, Sangat disayangkan atas kinerja Badan Pendapatan Daerah BAPENDA di Kabupaten Enrekang di bawa kepemimpinan Hijaz Gaffar yang tidak memperhatikan Penagihan Pajak bumi dan bangunan (PBB) yang tidak berjalan mengakibatkan salah satu dampak keuangan daerah buruk.

terbukti persoalan pengelolaan Pendapatan Asli Daerah ( PAD ) tidak ada peningkatan sehingga berimbas pada kemampuan bayar utang Pemerintah Daerah Kabupaten Enrekang Disaat capian pajak dan retribusi jauh dari target , sehingga banyak masyarakat bertanya- tanya sampai sekarang tidak ada penagihan PBB di desa-desa dan pajak reklame, tambang c juga di indikasikan tidak optimal .

“Padahal awal bulan, sudah kami sampaikan melalui media massa soal penagihan PBB, pajak reklame dan tambang yang tidak optimal . tapi sampai sekarang belum ada jawaban dari Hijaz Gaffar selaku Pimpina BAPENDA Kabupaten Enrekang. Sangat wajarlah kinerja Dispenda Buruk karena sibuk urus persoalan lain” Ucap Abbas Keawak media, Rabu ( 20/11/2024)

Ia menambahkan bahwa, mungkin beliau sibuk mengurus pergantian PJ Desa dan mengabaikan tugas pokok yang seharusnya dia jalankan atau apakah beliau sibuk urus politik salah satu paslon yang pernah di posting melalu via WhatsApp saat itu

“Kami berharap klarifikasi dari bapak Hijaz Gaffar selaku pimpinan BAPENDA kabupaten enrekang terkait dengan penagihan Pajak PBB tahun ini tidak berjalan yang menjadi pertanyaan masyarakat di desa-desa dan juga pajak reklame dan tambang yang diindikasikan tidak optimal ” ujar Abbas (Achi)

Artikel ini telah dibaca 104 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Pj Bupati Sidrap Siap Kawal Program Strategis hingga Pelantikan Pemimpin Baru

22 Desember 2024 - 22:21 WITA

Syaharuddin Alrif Dorong “Battle of Crosser” Jadi Agenda Tahunan Sidrap

22 Desember 2024 - 17:30 WITA

Bupati Terpilih Gandeng Warga Rijang Pittu Bersihkan Lingkungan untuk Cegah Banjir

22 Desember 2024 - 13:58 WITA

Curah Hujan Tinggi, Sejumlah Rumah dan Sawah terendam Air

21 Desember 2024 - 18:59 WITA

Bunyamin M Yapid LC MH: Doakan Duta As’adiyah di Kabinet Merah Putih Sehat dan Memberi kontribusi Untuk Bangsa

21 Desember 2024 - 17:19 WITA

Cuaca Ekstrem, BPBD Pantau Sejumlah Titik Rawan Bencana

21 Desember 2024 - 13:53 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.