AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Pemerintah Kabupaten Sidrap menjalin kerjasama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Muhammadiyah Rappang.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua STISIP Muhammadiyah Rappang Dr Jamaluddin Ahmad, Rabu (3/1/2018).
Menurut Jamaluddin, kerjasama ini dipastikan akan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak.
“Konsep pertama MoU kita kali ini adalah melalui magang mahasiswa yang akan disebar di 8 desa dari 106 desa dan kelurahan se Kabupaten Sidrap,” kata Jamaluddin.
Menurutnya, 190 mahasiswa STISIP Muhammadiyah Rappang, dari Program Studi Administrasi Negara dan Ilmu Pemerintahan, akan melakukan pendampingan terkait pengembangan potensi desa.
“Harapannya ke 8 desa di Sidrap, dan satu desa di Enrekang akan menjadi desa percontohan dalam tata kelola dan tertib administrasi, termasuk pendampingan pemberdayaan potensi desa,” jelasnya.
Ia juga menambahkan para mahasiswa tidak hanya datang dan duduk diam di kantor pemerintahan, namun mereka akan diturun ketengah tengah masyarakat, dan melakukan pendataan. Ini nantinya berujung pada pembaruan data base di tingkat desa,” ujarnya.
Sementara itu, Sekertaris Daerah (Sekda) Sidrap Sudirman Bunging S.I.P., M.Si, dikonfirmasi terpisah membenarkan rencana kerjasama tersebut.
“Kami sangat apresiasi agenda ini. Karena tentu akan membatu kami dalam beberapa hal. Apalagi informasi yang diterima, para peserta magang dari kalangan mahasiswa akan dibekali keterampilan informasi teknologi (IT) sebelum turun ke lapangan,” jelasnya.
Selain magang, rencananya Pemda Sidrap dan STISIP Muhammadiyah, akan melakukan kerjasama dalam beberapa kegiatan lainnya. (asp/ajp)