Menu

Mode Gelap
HUT NasDem ke-14, Ketua DPRD Sidrap Ajak Kader Tebar Kepedulian Sosialisasi Pencegahan Narkoba, BNNK Sidrap Gandeng Elemen Masyarakat Bupati SAR: 6 Bulan, 9 ‘Pekerjaan Rumah’ Camat harus Selesai Ini Daftar 48 Pejabat dan ASN Sidrap yang Dilantik Lantik Pejabat di Pasar, SAR: Esensinya, harus Paham Kondisi Lapangan

Ajatappareng · 23 Jun 2025 04:50 WITA ·

Pipa PDAM Terkena Galian Proyek, Andi Hindi: Itu Pentingnya Koordinasi


 Pipa PDAM Terkena Galian Proyek, Andi Hindi: Itu Pentingnya Koordinasi Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Bocornya jaringan pipa PDAM di Kabupaten Sidrap, diduga karena terdampak banyaknya pengerjaan proyek. Keluhan mengenai kualitas air PDAM pun kembali mencuat. Hal tersebut tak dipungkiri juga oleh Plt Direktur Perumda Tirta Saromase Sidrap, Andi Hindi Tongkeng. Dirinya menyatakan kualitas dan kuantitas air terganggu akibat berbagai proyek galian yang berimbas pada kebocoran pipa PDAM.

Andi Hindi Tongkeng pun meminta semua pihak, baik itu swasta maupun pemerintah, untuk melakukan koordinasi dengan pihak PDAM terkait galian. Sebab, ia mengaku hal tersebut telah merugikan pihak PDAM yang berdampak pada kualitas pelayanan. Terkait itu, Perumda Tirta Saromase saat ini melakukan perencanaan dan pengawasan yang ketat.

“Dalam setiap pengerjaan fisik yang membutuhkan penggalian, mesti dikoordinasikan dengan PDAM. Hal itu untuk mengetahui titik-titik jaringan pipa distribusi air yang ada, sehingga meminimalisasi risiko kebocoran karena penggalian,” tegasnya, Senin (23/6/2025).

Misalnya, kaya dia, setiap pihak terkait sejak awal meminta data mapping pipa yang kemudian disampaikan ke kontraktor. Begtupun dengan pihak swasta yang akan melakukan galian. Harus mapping dulu dengan PDAM. “Jadi hal seperti ini (kebocoran) dapat dihindari,” jelasnya.

Adapun saat pelaksanaannya juga harus diawasi dengan baik. Oleh karena itu, sinergitas dan koordinasi mesti ditingkatkan. Melalui aspek-aspek perencanaan tersebut.

Sebelumnya, kebocoran pipa PDAM sempat terjadi di beberapa titik di Sidrap. Imbas dari proyek perbaikan jalan, penanaman kabel provider dan sebagainya. Hal itu menyebabkan ratusan sambungan rumah terdampak dan distribusi air bersih terhenti sementara. (sp)

Artikel ini telah dibaca 189 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Sidenreng Rappang Raih Penghargaan Kabupaten Sehat 2025

28 November 2025 - 20:59 WITA

Pelantikan Karang Taruna Sidrap 2025–2030, Bupati Launching Gerakan ‘Sipatuoki’

28 November 2025 - 07:36 WITA

Mahasiswa Prodi Peternakan UMS Rappang Kaji Manajemen Litter 

28 November 2025 - 00:10 WITA

DPRD dan Pemkab Sidrap Selesaikan Pembahasan APBD 2026

28 November 2025 - 00:04 WITA

Proposal Penelitian UMS Rappang Soroti Efektivitas Media Pengasinan Telur Asin Itik

27 November 2025 - 14:31 WITA

Sidrap Gelar Apel Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi

27 November 2025 - 14:03 WITA

Trending di Eksklusif