AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Pameran dan Kontes Bonsai 2018 digelar di Monumen Bambu Runcing, Rappang Kabupaten Sidrap, sejak Kamis, (9/8/2018).
Lebih dari seratusan tanaman mini berbagai jenis ikut unjuk keindahan dalam pameran yang digagas Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Sidrap ini.
Wakil Ketua II PPBI Sidrap, H Bahrul Appas, di lokasi menjelaskan, pameran yang akan berlangsung hingga 19 Agustus nanti, dan melibatkan komunitas pencinta bonsai dari berbagai daerah di Sulsel.
“Ini merupakan pameran bonsai yang kesekian kalinya di PPBI Sidrap. Pameran bonsai digelar sebagai wahana bagi komunitas pencinta bonsai untuk berekspresi, sekaligus untuk meramaikan rangkaian HUT Proklamasi RI ke 73,” katanya di sela-sela pameran bonsai, Kamis malam (9/8).
Pameran juga ingin mendorong kecintaan masyarakat terhadap alam dan lingkungan, dengan cara merawat tanaman.
“Pesan kita pada masyarakat bahwa, ikut melestarikan lingkungan juga bisa dengan cara merawat bonsai. Kita tunjukan pada masyarakat kalau pohon-pohon itu bila dirawat dengan penuh kesabaran akan bernilai seni dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi,” kata Bahrul Appas.
Sebelumnya, Ketua PPBI Sidrap, H Zulkifli Zain menargetkan, pameran akan diikuti sekitar 300 tanaman mini atau bonsai berbagai jenis.
Pantauan ajatappareng.online, sejumlah bonsai yang dipamerkan dalam pameran dan kontes bonsai di Rappang antara lain jenis Santigi, Asam Jawa, Cemara Udang, Beringin dan lainnya.
Selain dipamerkan keindahannya, ratusan bonsai di pelataran Monumen Andi Cammi juga akan dinilai keindahaannya.
Salah seorang pecinta bonsai, H Ali mengatakan, kegiatan pameran itu sangat positif dilakukan. Selain memamerkan tanaman bonsai, ajang ini juga menjadi wadah silahturahmi antara pencinta bonsai.
“Ini juga bisa menjadi magnet untuk masyarakat lainnya agar mulai mencintai bonsai. Bagi saya bonsai bukan sekedar hobby, tapi bisa juga menghilangkan stress atau lelah setelah bekerja, terutama saat merawat dan melihat keindahan bonsai-bonsai ini,” katanya. (*/ajp)
