AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Komunitas Sulsel Bertani menggelar Silaturahmi Akbar di kediaman Anggota DPRD Kabupaten Sidrap, tepatnya di Baranti, Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidrap, Senin (6/07/2025).
Pembina Komunitas Sulsel Bertani, H. Zulkifli Zain, dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya karena ada 24 Kabupaten petani dan pegiat pertanian bisa berkumpul dalam kegiatan Silaturahmi Akbar.
Zulkifli Zain menceritakan pengalamannya yang panjang di dunia perkebunan sejak menjabat di DPRD, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi.
“Saya ini kalau berbicara soal perkebunan, memang dari dulu selalu di Komisi B. Setiap kunjungan kerja, saya pasti cari tahu potensi perkebunan di mana pun berada. Saya pernah ke Kediri, belajar banyak hal tentang bibit, sambung pucuk, hingga tabulampot alpukat. Ini luar biasa dan bermanfaat untuk kita kembangkan di Sulawesi Selatan,” ujarnya.
Zulkifli Zain berharap melalui kegiatan seperti ini, pengetahuan dan praktik terbaik di bidang perkebunan dapat terus dibagikan kepada masyarakat dan membuka peluang agar pertemuan serupa dapat kembali digelar di masa mendatang.
Sementara itu, Ketua Komunitas Sulsel Bertani, Ibrahim Tally, dalam sambutannya mengajak seluruh anggota untuk tetap bangga menjadi petani. Ia mengenang awal terbentuknya komunitas pada 30 April 2018, berawal dari keinginan untuk saling belajar di bidang pertanian.
“Dulu saya resign dari zona nyaman sebagai direktur bank. Saya sadar, saya tidak akan jadi kaya hanya dari karir kantoran. Saya memilih menjadi petani, meski waktu itu pengetahuan saya nol. Alhamdulillah, kini Komunitas Sulsel Bertani sudah mewakili 24 kota di Sulawesi Selatan,” kata Ibrahim.
Ibrahim menekankan bahwa menjadi petani adalah profesi mulia dan bisa membawa kesejahteraan. Ia mencontohkan salah satu anggota komunitas, Agus Joko Sisilo, yang berhasil membeli mobil sport Ferrari berkat hasil bertani.
“Insya Allah, petani juga bisa kaya. Kita harus bangga jadi petani. Dalam Alquran disebutkan ciri surga adalah kebun-kebun yang mengalir sungai. Bahkan dalam hadis, menanam pohon akan menjadi sedekah jariyah bagi kita. Jadi ayo, kita gaungkan gerakan gemar menanam di kampung masing-masing,” tegasnya.
Terpisah Wakil Bupati Sidrap, Nurkanaah mengatakan Pemerintah Daerah Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) terus mendorong berbagai program dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal ini disampaikan dalam kegiatan resmi yang digelar hari ini yakni Komunitas Sulsel Bertani
“Kita memahami bersama, bahwa sinergi sangat diperlukan untuk mewujudkan daerah ini sebagai salah satu lumbung pangan nasional di kawasan Indonesia,” ujar Nurkanaah
Pemerintah daerah juga mengapresiasi dukungan semua pihak yang terlibat dalam upaya tersebut. Tepuk tangan pun menggema sebagai tanda semangat dan dukungan bersama.
Dengan kerja sama dan sinergi antar elemen masyarakat, pemerintah optimistis Sidrap dapat terus berkontribusi dalam mendukung ketahanan pangan nasional. (asp)