Menu

Mode Gelap
PJ Sekda Sidrap Himbau Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrim Korwil FPII Pinrang Terima SK, Dihadiri Kadis Kominfo-Sandi di Pantai Wisata  Ammani Tidak Ada Sengketa, KPU Pinrang Akan Tetapkan Perolehan Kursi dan Penetapan Caleg Golkar Target Kemenangan 60 Persen di Pilkada Serentak 2024 Syahar – Imam Fauzan ‘Mesra’, Sinyal Koalisi NasDem – PPP di Pilkada Sidrap?

Ajatappareng · 2 Jul 2021 22:02 WITA ·

Permudah Pengelolaan Keuangan, Pemkab Barru Launching Aplikasi RUKIA


 Bupati Barru, H Suardi Saleh saat launching Aplikasi RUKIA, Jumat (2/7/2021). Perbesar

Bupati Barru, H Suardi Saleh saat launching Aplikasi RUKIA, Jumat (2/7/2021).

AJATAPPARENG.ONLINE, BARRU — Bupati Barru, Ir H Suardi Saleh melaunching Rumah Klinik Anggaran (Rukia) yang merupakan program kantor Inspektorat Kabupaten Barru.

Launching aplikasi ini dirangkai sosialisasi Peraturan Bupati (Perbup) Tentang Pembentukan Klinik Konsultasi Inspektorat di Aula Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, PPKB dan PPPA  Kabupaten Barru, Jumat, (2/7/2021).

Bupati Suardi Saleh mengatakan, Rumah Klinik Anggaran (RUKIA) merupakan proyek perubahan atau inovasi Kepala Inspektorat Kabupaten Barru, Abdul Rahim terkait tugasnya mengikuti Latihan Kepemimpinan (Latpim) II Kerjasama LAN dan Pemkab Barru.

“Saya mengapresiasi karena launching rumah klinik anggaran yang disebut Rukia ini dapat terlaksana. Semoga namanya secantik inovasinya. Karena Rukia dapat diartikan pengobatan atau perbaikan sesuatu yang dianggap selama ini bermasalah, seperti laporan keuangan dan sebagainya,” puji Bupati Barru 2 periode itu.

Dia berharap, Inovasi Rukia tidak berhenti begitu saja. Tetapi diterapkan ke semua instansi, khususnya Desa/Kelurahan dalam rangka mempermudah pengelolaan administrasi keuangan.

“Saya membayangkan peserta yang ikut Diklat Latpim II semuanya Pimpinan OPD sehingga dalam membuat inovasi tidak susah untuk menerapkan,” ujar Bupati. 

Dia mengatakan, penggagas tugas invoasi  tujuannya untuk Barru yang lebih. Banyak perubahan kedepan terutama  perbaikan pelayanan. Melalui aplikasi Rukia ini, kata Bupati, ke depan diharapkan penataan dan pengelolaan keuangan lebih baik dan transparan.

Kepala Inspektorat Barru, Abdul Rahim mengatakan, launching Rumah Klinik Anggaran merupakan tugasnya dalam rangka mengikuti Latihan Kepemimpinan Tingkat II (Latpim II)  Kerjasama LAN RI dengan Pemkab Barru. 

Abdul Rahim menjelaskan tujuan Rumah Klinik Anggaran diantaranya mendorong pencegahan terjadinya penyimpangan keuangan di pemerintahan secara umum dan Desa dalam Alokasi Dana Desa (ADD).

“Untuk mencegah terjadinya penyimpangan Dana Desa, meningkatkan kafasitas terkait tugas sebagai fungsi pengawasan serta akan melakukan pendampingan terhadap dana desa dan laporan aset daerah,” jelasnya. (isk)

Artikel ini telah dibaca 154 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

BPBD Sidrap Laporkan 2 Rumah Hanyut, 1 Orang Meninggal

3 Mei 2024 - 16:14 WITA

Banjir Bandang, Jembatan Bulu Cenrana Hanyut terbawa Arus

3 Mei 2024 - 11:49 WITA

Hujan Deras Melanda Sidrap, Kapolres Serukan Kewaspadaan

3 Mei 2024 - 09:08 WITA

Tiga Partai Elit Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 23 Daerah

2 Mei 2024 - 17:04 WITA

Ahmad Hilmi, Siswa UPT SDN 1 Amparita Wakili Sulselbar di Festival Tunas Bahasa

2 Mei 2024 - 13:38 WITA

Tim MAJU Mendaftar di Partai Demokrat untuk Bertarung di Pilkada Sidrap 2024

2 Mei 2024 - 13:24 WITA

Trending di Politik

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.