Menu

Mode Gelap
Lawan Potensi Intimidasi dan Kecurangan, Tim Hukum SAR KANAAH Bentuk Satgas 32 Legislator Sidrap dari Partai Pengusung ‘Andalan Hati’ Bertemu Bahas Pilgub Sulsel Polres Enrekang Pantau Lokasi Debat Terbuka Paslon Cabup dan Cawabup Di Teppo, Ketua DPRD Pinrang Hadir Sosialisasikan Pasangan Beriman dan Andalan Hati Satlantas Polres Pinrang Gelar Syukuran HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-69

Ajatappareng · 2 Jul 2021 22:02 WITA ·

Permudah Pengelolaan Keuangan, Pemkab Barru Launching Aplikasi RUKIA


 Bupati Barru, H Suardi Saleh saat launching Aplikasi RUKIA, Jumat (2/7/2021). Perbesar

Bupati Barru, H Suardi Saleh saat launching Aplikasi RUKIA, Jumat (2/7/2021).

AJATAPPARENG.ONLINE, BARRU — Bupati Barru, Ir H Suardi Saleh melaunching Rumah Klinik Anggaran (Rukia) yang merupakan program kantor Inspektorat Kabupaten Barru.

Launching aplikasi ini dirangkai sosialisasi Peraturan Bupati (Perbup) Tentang Pembentukan Klinik Konsultasi Inspektorat di Aula Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, PPKB dan PPPA  Kabupaten Barru, Jumat, (2/7/2021).

Bupati Suardi Saleh mengatakan, Rumah Klinik Anggaran (RUKIA) merupakan proyek perubahan atau inovasi Kepala Inspektorat Kabupaten Barru, Abdul Rahim terkait tugasnya mengikuti Latihan Kepemimpinan (Latpim) II Kerjasama LAN dan Pemkab Barru.

“Saya mengapresiasi karena launching rumah klinik anggaran yang disebut Rukia ini dapat terlaksana. Semoga namanya secantik inovasinya. Karena Rukia dapat diartikan pengobatan atau perbaikan sesuatu yang dianggap selama ini bermasalah, seperti laporan keuangan dan sebagainya,” puji Bupati Barru 2 periode itu.

Dia berharap, Inovasi Rukia tidak berhenti begitu saja. Tetapi diterapkan ke semua instansi, khususnya Desa/Kelurahan dalam rangka mempermudah pengelolaan administrasi keuangan.

“Saya membayangkan peserta yang ikut Diklat Latpim II semuanya Pimpinan OPD sehingga dalam membuat inovasi tidak susah untuk menerapkan,” ujar Bupati. 

Dia mengatakan, penggagas tugas invoasi  tujuannya untuk Barru yang lebih. Banyak perubahan kedepan terutama  perbaikan pelayanan. Melalui aplikasi Rukia ini, kata Bupati, ke depan diharapkan penataan dan pengelolaan keuangan lebih baik dan transparan.

Kepala Inspektorat Barru, Abdul Rahim mengatakan, launching Rumah Klinik Anggaran merupakan tugasnya dalam rangka mengikuti Latihan Kepemimpinan Tingkat II (Latpim II)  Kerjasama LAN RI dengan Pemkab Barru. 

Abdul Rahim menjelaskan tujuan Rumah Klinik Anggaran diantaranya mendorong pencegahan terjadinya penyimpangan keuangan di pemerintahan secara umum dan Desa dalam Alokasi Dana Desa (ADD).

“Untuk mencegah terjadinya penyimpangan Dana Desa, meningkatkan kafasitas terkait tugas sebagai fungsi pengawasan serta akan melakukan pendampingan terhadap dana desa dan laporan aset daerah,” jelasnya. (isk)

Visited 1 times, 1 visit(s) today
Artikel ini telah dibaca 158 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Dukung Pemilu Damai, Ketua KADIN Sidrap Ajak Masyarakat Bijak Gunakan Hak Pilih

24 November 2024 - 16:41 WITA

Lawan Potensi Intimidasi dan Kecurangan, Tim Hukum SAR KANAAH Bentuk Satgas

24 November 2024 - 16:35 WITA

Sudut Tepi Sidrap Luncurkan Menu Baru, Hadirkan Ayam Taliwang dan Nasi Goreng Kambing

23 November 2024 - 20:33 WITA

Sosialisasi APBD Sulsel di Bola Eppae DPRD Ajak Warga Awasi Penggunaan Dana Publik

23 November 2024 - 13:45 WITA

Matador’s Perjuangan Siap Kawal Pilkada dan Pilgub 2024 di Sidrap

23 November 2024 - 11:32 WITA

SAR-Kanaah Hentak Lapangan Uluale: Warga Sidrap Serukan ‘Dua Dua

23 November 2024 - 11:12 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.