Menu

Mode Gelap
KGBN Enrekang Sukses Gelar Temu Pendidik Nusantara Bantuan Pangan, 322 Ton Beras untuk 16 Ribu Warga Sidrap Sasar Sekolah Terpencil, Dinas Perpustakaan ‘Bikin Senyum’ Siswa di Pitu Riase Jaksa Garda Desa, Cara Jitu Antisipasi Korupsi di Desa dan Kelurahan Hadiri Gelar Operasional TW II, Polres Sidrap Komitmen Tingkatkan Kinerja Pelayanan Publik

Fokus · 19 Jul 2025 12:52 WITA ·

Direktur RSUD Nemal Klarifikasi Insiden Lift Usai Padam Listrik Mendadak


 Direktur RSUD Nemal Klarifikasi Insiden Lift Usai Padam Listrik Mendadak Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Direktur RSUD Nene Mallomo (Nemal), drg. Hj. Sahriah Usman, Sp.KG, akhirnya angkat bicara terkait insiden seorang pegawai rumah sakit yang dilaporkan terjebak dalam lift usai pemadaman listrik, Jumat, 18 Juli 2025.

Ia menegaskan bahwa kejadian tersebut berlangsung singkat dan langsung ditangani oleh tim teknis rumah sakit.

“Informasi resmi dari PLN yang kami terima hanya pemadaman pada Rabu dan Kamis. Untuk hari Jumat, tidak ada pemberitahuan sebelumnya. Jadi, kami tidak tahu akan ada pemadaman,” jelas drg. Sahriah saat dikonfirmasi, Sabtu, 19 Juli 2025.

Menurut keterangan dari tim keamanan rumah sakit, staf yang terjebak dalam lift tidak lebih dari satu jam.

Insiden terjadi ketika listrik padam secara tiba-tiba dua kali dalam selang waktu yang berdekatan.

Meski genset otomatis rumah sakit langsung menyala, arus listrik yang tidak stabil menyebabkan sistem lift mengalami gangguan.

“Lampu memang langsung menyala karena genset aktif, tapi karena padam dua kali, sistem lift error dan tidak bisa terbuka otomatis. Akhirnya dilakukan reset ulang dan pintu lift dibuka secara manual,” jelas drg. Sahriah.

Ia juga memastikan bahwa petugas Instalasi Sarana dan Prasarana (IPSRS) rumah sakit langsung turun tangan membantu proses evakuasi.

Saat lift dibuka, kondisi di dalam sudah terang dan korban berhasil dikeluarkan dalam keadaan selamat.

Menanggapi pertanyaan soal kesiapan darurat, drg. Sahriah menegaskan bahwa rumah sakit memiliki genset aktif sebagai bagian dari sistem tanggap darurat.

Namun, gangguan terjadi karena padamnya listrik secara mendadak dan berulang, sehingga sempat memengaruhi kestabilan sistem kelistrikan internal.

“Kami tetap evaluasi agar ke depan sistem cadangan bisa lebih adaptif terhadap kondisi listrik yang tidak menentu,” pungkasnya. (asp)

Artikel ini telah dibaca 36 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Bupati Syaharuddin Buka Musda I IPIM Sidrap: Dorong Sinergi Imam Masjid Wujudkan “Sidrap Berkah”

19 Juli 2025 - 19:26 WITA

KGBN Enrekang Sukses Gelar Temu Pendidik Nusantara

19 Juli 2025 - 17:28 WITA

Bantuan Pangan, 322 Ton Beras untuk 16 Ribu Warga Sidrap

19 Juli 2025 - 14:14 WITA

Kolaborasi Hangat di Arawa: 203 Warga Terima Bantuan Pangan Langsung dari Pemerintah

19 Juli 2025 - 13:15 WITA

UMS Rappang dan BRMP Serealia Maros Sepakat Perkuat Sinergi Pendidikan, Riset, dan Ketahanan Pangan

19 Juli 2025 - 13:06 WITA

Dr. Bunyamin Yafid: Agama Harus Jadi Kekuatan untuk Bersahabat dengan Alam

19 Juli 2025 - 12:57 WITA

Trending di Eksklusif