Menu

Mode Gelap
32 Legislator Sidrap dari Partai Pengusung ‘Andalan Hati’ Bertemu Bahas Pilgub Sulsel Polres Enrekang Pantau Lokasi Debat Terbuka Paslon Cabup dan Cawabup Di Teppo, Ketua DPRD Pinrang Hadir Sosialisasikan Pasangan Beriman dan Andalan Hati Satlantas Polres Pinrang Gelar Syukuran HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-69 2 Kali Lebih Baik, Paslon Iwan-Sudirman Harap Pilkada Cerdas

Ajatappareng · 15 Des 2017 14:06 WITA ·

Antisipasi Kelangkaan Pupuk, Distanhorti Kumpul BPP/PPK


 Antisipasi Kelangkaan Pupuk, Distanhorti Kumpul BPP/PPK Perbesar

AJATAPAPRENG.ONLINE, PINRANG — Dinas Pertanian dan Hortikultura (Distanhorti) Kabupaten Pinrang, mengadakan rapat evaluasi pendistribusian dan ketersediaan pupuk bersubsidi yang ditetapkan melalui RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok) Tahun 2017 di ruang rapat distanhorti, Jumat (15/12).
Rapat dipimpin oleh Kadistanhorti Pinrang, dihadiri oleh para PPK dan Koordinator BPP di tiap kecamatan yang juga sebagai tim verifikasi pupuk bersubsidi.
Kadistanhorti, Andi Calo dalam arahannya mengemukakan bahwa rapat koordinasi ini untuk mengetahui apakah pupuk bersubsidi di wilayah Pinrang sudah tersedia di tingkat distributor dan pengecer, mengingat sebentar lagi puncak pemakaian pupuk oleh petani.
“Ini sangat penting bagi kita, karena untuk meningkatkan produktifitas petani. Pupuk harus tersedia, jangan sampai petani mau memakai pupuk, justru pupuk susah didapatkan. Kita semua tidak menginginkan adanya laporan tentang kekurangan pupuk bersubsidi. Karena itu sekarang kita duduk bersama untuk memastikan ketersediaan pupuk tersebut. Tolong semua petugas, PPK, BPP, PPL untuk mengecek ketersediaan pupuk di wilayahnya masing-masing,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang PSP distanhorti Pinrang, Hj Nureni, menuturkan pupuk merupakan kebutuhan dasar petani dalam berbudidaya tanaman.
Tanpa pupuk, kata dia, produksi pertanian akan sulit untuk dinaikkan. Begitu pentingnya pupuk untuk kenaikan produksi pertanian maka untuk menghindari gejolak kelangkaan pupuk saat dibutuhkan petani, kita semua harus mengawal ketersediaan pupuk tersebut. Memantau setiap pengecer, agar semua kuota di wilayah mereka,  dapat mereka tebus secepatnya. (rls)

Visited 1 times, 1 visit(s) today
Artikel ini telah dibaca 130 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Sitti Rabiah Baba Dilantik Jadi Bunda Forum Anak Massenrempulu

23 Oktober 2024 - 10:01 WITA

32 Legislator Sidrap dari Partai Pengusung ‘Andalan Hati’ Bertemu Bahas Pilgub Sulsel

22 Oktober 2024 - 15:55 WITA

Polres Enrekang Pantau Lokasi Debat Terbuka Paslon Cabup dan Cawabup

22 Oktober 2024 - 12:00 WITA

Pj Bupati Enrekang Serahkan Dua Unit Motor Pemadam Kebakaran

8 Oktober 2024 - 19:40 WITA

Satu Nelayan Meninggal, Empat Dirawat Usai Santap Ikan Buntal

8 Oktober 2024 - 14:46 WITA

Di Teppo, Ketua DPRD Pinrang Hadir Sosialisasikan Pasangan Beriman dan Andalan Hati

7 Oktober 2024 - 17:31 WITA

Trending di Ajatappareng

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.