Menu

Mode Gelap
Ketua Umum JMSI Jadi ‘Tokoh Media Berpengaruh’ Versi MAT 2025 2 Hari Pasca Dilantik, Plh Kadis Kesehatan Langsung ‘Bersih-bersih’ Semangat Baru Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Sidrap Bupati Lantik 4 Pejabat Definitif, Plt Diskop UMKM dan Plh Dinkes Kepala BNNK Sidrap Beri Materi Cerdas Tanpa Narkoba di PKKMB Unisan Sidrap

Pinrang · 17 Jan 2025 02:23 WITA ·

Bahas Prestasi Olahraga di Pinrang, Komisi VI DPRD Pinrang Gelar RDP Dengan KONI


 Bahas Prestasi Olahraga di Pinrang, Komisi VI DPRD Pinrang Gelar RDP Dengan KONI Perbesar

Ajatappareng.Online, PINRANG — Komisi IV DPRD Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Dispaspor)  dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Pinrang, Jumat, 17 Januari 2025, di Ruang Rapat Komisi IV DPRD Pinrang.

Rapat dipimpin Ketua Komisi IV DPRD Pinrang, Andi Riksan, didampingi Wakil Ketua Komisi IV, Drs. H. Hamzah dan Sekretaris Komisi IV, Harun, S.Pd.I. Rapat membahas tentang program kegiatan dan realisasi anggaran Dispaspor dengan KONI Pinrang.

Menurut Kadis Paspor, Andi Suyuti, untuk olahraga yang mengandung prestasi memang dimitrakan dengan Koni. Adapun penganggaran cabang olahraga (Cabor) yang dinaungi Koni memang sudah terplot melalui Tim Anggaran Pemeerintah Daerah (TAPD). Dispaspor, kata  Andi Suyuti, hanya menerima dan menyalurkan anggaran itu ke KONI, tidak melakukan intervensi karena dinamika prestasi di Cabor ini ada fluktuasi.

Jadi, menurutnya, Dispaspor hanya memberikan rekomendasi kepada KONI mengenai Cabor supaya ada skala prioritas sekaitan dengan capaian prestasi khususnya di multi even seperti Pekan Olah Raga Daerah (Porda).

Mengenai prestasi atlit kita pada Porda, Pinrang pada Porda di Sinjai, Sulsel, berada di rangking ke 15. Ini tentu memerlukan penanganan khusus untuk kegiatan Porda yang akan dilaksanakan di Wajo pada tahun 2026 mendatang.

Lebih lanjut, Andi Suyuti, menjelaskaan KONI perlu Pusat Pelatihan Daerah (Pelatda), dalam menghadapi Porda 2026 di Wajo.

“Atlit butuh Pelatda, tidak dilepas begitu saja, dan ini sudah dilakukan oleh beberapa daerah termasuk Pemerintah Sulsel”, terang Andi Suyuti.

M. Faisal, anggota Komisi IV DPRD Pinrang mengungkapkan, masalah prestasi atlit ini harus melalui planning yang baik, khususnya masalah penganggaran dengan berpedoman pada planning. Dan, atlit yang berprestasi, kata M. Faisal, seharusnya dipertahankan sehingga tidak berpindah mewakili daerah lain pada event Porda. Senada (dengan itu) disampaikan Sekretaris Komisi IV DPRD Pinrang, Harun, yang mengungkapkan tentang perencanaan dan penganggaran.

“KONI harus memiliki perencanaan yang baik, dan sebagai anggota dewan khususnya Komisi IV akan mendukung dan membantu KONI mendorong masalah penganggaran di pemerintah daerah”, ungkap Harun.

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Komitmen RMS Jalankan Politik Kemanusiaan, Aksi  ‘Jumat Berkah’ konsisten di Sulsel

22 Agustus 2025 - 13:13 WITA

Program ‘BRI Life’ Diduga Rugikan Nasabah, Pinca BRI Pinrang Pilih Bungkam

7 Agustus 2025 - 14:39 WITA

Jelang HUT RI Ke-80, Personel Polres Pinrang Bagikan Bendera Merah Putih kepada Pengendara

7 Agustus 2025 - 08:57 WITA

Kejari Pinrang Gelar Program “Jaksa Sahabat Guru” untuk Cegah Perilaku Menyimpang Anak

4 Agustus 2025 - 21:08 WITA

Ketua TP PKK Pinrang Hadiri Peluncuran Gerakan Membaca Buku KIA secara Virtual

24 Juli 2025 - 16:30 WITA

DPRD Pinrang Gelar Rapat Paripurna, Setujui Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024

24 Juli 2025 - 14:56 WITA

Trending di Ajatappareng