Menu

Mode Gelap
Lawan Potensi Intimidasi dan Kecurangan, Tim Hukum SAR KANAAH Bentuk Satgas 32 Legislator Sidrap dari Partai Pengusung ‘Andalan Hati’ Bertemu Bahas Pilgub Sulsel Polres Enrekang Pantau Lokasi Debat Terbuka Paslon Cabup dan Cawabup Di Teppo, Ketua DPRD Pinrang Hadir Sosialisasikan Pasangan Beriman dan Andalan Hati Satlantas Polres Pinrang Gelar Syukuran HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-69

Ajatappareng · 24 Jul 2018 14:42 WITA ·

Diduga Alami Gangguan Jiwa, Pemuda Ini Nekad Habisi Nyawa Keluarganya Sendiri 


 Diduga Alami Gangguan Jiwa, Pemuda Ini Nekad Habisi Nyawa Keluarganya Sendiri  Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Kasus pembunuhan yang menghebohkan warga Jalan Abidin Pido, lingkungan II, Desa Bila Riawa, Kecamatan Dua Pitue, Sidrap, yang dilakukan salah seorang pemuda yang diduga kuat mengalami gangguan jiwa, Selasa pagi (24/7/2018) sekira pukul 08.00 Wita.

Iswandika Bin Huseng alias Wandi (25), merupakan pemuda pengangguran yang hidup serumah dengan korban yang nekad menghabisi nyawa keluarganya sendiri, Karman Bin Lakamanang alias Kemmang (38) tanpa alasan yang jelas.

Menurut sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut, kejadian tersebut bermula pada saat korban sedang memasang tabung gas dirumahnya, secara tiba-tiba muncul lelaki Wandi langsung menusuk perut korban yang persis mengenai pusar menggunakan badik yang sebelumnya sudah disiapkan pelaku.

Wakapolsek Dua Pitue, IPDA Alwi yang dikonfirmasi melalui ponselnya, menjelaskan, kasus pembunuhan antara pelaku dan korban, diketahui masih ada hubungan keluarga dan hidup seatap (serumah) dalam suasana damai selama ini.

Menurutnya, untuk sementara data yang dihimpun pihaknya dari sejumlah keluarga korban, mengaku kalau pelaku pernah mengalami gangguan jiwa dan pernah direhabilitasi di Rumah Sakit jiwa di Makassar beberapa waktu lalu.

“Keluarga korban mengakui kalau pelaku pernah direhabilitasi di RS jiwa di Makassar beberapa waktu lalu, namun keterangan keluarga pelaku tersebut, tetap harus dibuktikan dengan surat keterangan kalau pelaku pernah direhabilitasi,”ujar IPDA Alwi.

Untuk saat ini, lanjut IPDA Alwi, pelaku sudah kita amankan di Mapolsek Dua Pitue guna dilakukan penyidikan lebih lanjut, dan korbanpun sudah di visum di Puskesmas Tanru Tedong yang selanjutnya dilakukan prosesi pemakaman dikediaman korban. (asp/ajp)

Visited 1 times, 1 visit(s) today
Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Lawan Potensi Intimidasi dan Kecurangan, Tim Hukum SAR KANAAH Bentuk Satgas

24 November 2024 - 16:35 WITA

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Enrekang dinobatkan sebagai Pemenang Inovasi Layanan Digital Terbaik Tahun 2024

7 November 2024 - 13:15 WITA

Kaesang Pangarep Ajak Milenial Sidrap Dukung Pasangan SAR-Kanaah Demi Sidrap Lebih Maju

30 Oktober 2024 - 10:42 WITA

RAMAH” Siap Hadapi Debat Pertama Pilkada Enrekang

27 Oktober 2024 - 11:07 WITA

Sitti Rabiah Baba Dilantik Jadi Bunda Forum Anak Massenrempulu

23 Oktober 2024 - 10:01 WITA

32 Legislator Sidrap dari Partai Pengusung ‘Andalan Hati’ Bertemu Bahas Pilgub Sulsel

22 Oktober 2024 - 15:55 WITA

Trending di Ajatappareng

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.