Menu

Mode Gelap
Ini Harapan Ketua DPRD untuk Pengurus PWI Sidrap Upgrade Data Pemilih, Bawaslu Sidrap Lakukan Uji Petik Gubernur Resmikan Green SM, Taksi Listrik Pertama di Makassar Dubes RI untuk Kuwait dan Wagub Sulsel Bahas Ketenagakerjaan hingga Investasi 110 Penghafal Qur’an dan Santri Bahasa Arab Wisuda di Sidrap

Pinrang · 19 Des 2024 13:19 WITA ·

Pemda Pinrang Gelar Sosialisasi Anti Korupsi Dihadiri Kepsek Se-Kabupaten Pinrang


 Pemda Pinrang Gelar Sosialisasi Anti Korupsi Dihadiri Kepsek Se-Kabupaten Pinrang Perbesar

Ajatappareng.Online.PINRANG — Pj. Bupati Pinrang, H. Ahmadi Akil, S.E., M.M., menghadiri sekaligus membuka kegiatan Sosialisasi Pencegahan Tindak Pidana Korupsi yang diikuti oleh para kepala sekolah se-Kabupaten Pinrang di Ruang Pola Kantor Bupati Pinrang, Kamis (19/12).

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Pinrang menekankan pentingnya membangun komitmen bersama dalam pemberantasan korupsi.

Menurutnya, tindak pidana korupsi merupakan ancaman serius yang dapat terjadi di berbagai lini, termasuk lingkungan pendidikan.Oleh karena itu, setiap aparatur di sektor pendidikan diharapkan dapat menjaga integritas dalam melaksanakan tugasnya.

“Korupsi harus kita cegah bersama dengan membangun budaya integritas dan komitmen kuat. Di dunia pendidikan, hal ini sangat penting agar Dana BOS dapat dimaksimalkan untuk pengembangan pendidikan di Kabupaten Pinrang,” ujar Pj.Bupati Ahmadi Akil.

Pj. Bupati Ahmadi Akil juga mengingatkan agar peserta sosialisasi terus menjaga nilai-nilai integritas dalam diri.

“Integritas adalah modal utama untuk mencegah tindak pidana korupsi. Jika kita kehilangan integritas, maka kita membuka peluang bagi korupsi untuk terjadi,” lanjutnya.

Pj.Bupati Ahmadi Akil memaparkan strategi pencegahan korupsi yang dapat diterapkan dalam jangka pendek, menengah, dan panjang.• Jangka pendek: Memberikan arahan dan edukasi dalam upaya pencegahan.• Jangka menengah: Memperbaiki sistem untuk menutup celah-celah yang memungkinkan terjadinya korupsi.• Jangka panjang: Membangun budaya integritas dengan pengelolaan anggaran yang jujur, transparan, dan bertanggung jawab.Dirinya juga menekankan pentingnya menjunjung tinggi asas matanre siri’ dalam budaya Bugis, yaitu rasa malu yang mendalam jika melakukan pelanggaran, termasuk korupsi.

“Penggunaan dana dan anggaran harus sesuai aturan. Bangun budaya jujur dan bermoral dalam setiap tugas. Kita adalah pengelola uang rakyat, dan sudah seharusnya kita mempertanggungjawabkan itu dengan sebaik-baiknya,” tegas Pj.Bupati Ahmadi Akil.

Mengakhiri sambutannya, Pj. Bupati Pinrang berharap seluruh peserta dapat mengikuti sosialisasi ini dengan serius. Dirinya menginginkan agar esensi kegiatan ini benar-benar diterapkan dalam tugas sehari-hari, sehingga dapat mencegah tindak pidana korupsi secara efektif.

Kegiatan ini menjadi langkah nyata Pemerintah Kabupaten Pinrang untuk menciptakan pemerintahan yang bersih, berintegritas, dan bebas korupsi, khususnya dalam dunia pendidikan.

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Bupati Pinrang Irwan Hamid Hadiri Pengarahan Mendagri Terkait Dinamika Sosial Masyarakat

11 September 2025 - 14:39 WITA

Pemuda Muhammadiyah dan Polres Pinrang Gelar Tabligh Akbar dan Doa Bersama untuk Negeri

4 September 2025 - 22:31 WITA

DPRD Pinrang dan Pemda Gelar RDP Bahas Penyesuaian Tarif PBB-P2

3 September 2025 - 18:57 WITA

Pemkab Pinrang Imbau Sekolah dan Kampus Gelar Pembelajaran Daring 1–4 September

1 September 2025 - 10:49 WITA

Wabup Pinrang Lantik Lima Pejabat

29 Agustus 2025 - 12:38 WITA

Komitmen RMS Jalankan Politik Kemanusiaan, Aksi  ‘Jumat Berkah’ konsisten di Sulsel

22 Agustus 2025 - 13:13 WITA

Trending di Ajatappareng