AJATAPPARENG.ONLINE, BARRU — Pondok Pesantren (Ponpes) Darud Dakwah Wal Irsyad (DDI) Mangkoso melaksanakan Penamatan Santri dan Santriwati ke-80 dan Wisuda Tahfidzul Quran di Gedung Olahraga (GOR) Kampus II Tonrongnge, Ahad (3/7/2022).
Bupati Barru, H Suardi Saleh menyebut, Ponpes DDI Mangkoso adalah penyumbang kafilah pada MTQ 32 Sulsel, di Bone lalu.
“Contoh saja pada MTQ Tingkat Sulsel di Kabupaten Bone lalu berada di Posisi Juara 6, pesertanya dominan dari DDI Mangkoso. Bukan saja wakil Barru tetapi Kabupaten lain banyak kafilahnya dari DDI Mangkoso,” katanya.
Dirinya juga mengapresiasi kehadiran H.M Aksa Mahmud, Founder Bosowa yang demikian peduli terhadap perkembangan DDI Mangkoso, bersama Dekan Fakultas Teknik Universitas Bosowa, untuk membicarakan rancang bangun Masjid di Tonrongnge.
Bupati Barru mengatakan, rencana pembangunan Masjid Tonronge ini sudah dibicarakan saat di acara Peresmian Sekretariat Pondok Pesantren di Bekasi bersama Bapak Dewan Penasehat H.Aksa Mahmud dan Pimpinan Pondok Prof. DR. Anregurutta H. Faried Wajdy, LC, MA dan targetnya sebelum 2024 dapat rampung.
“Yang perlu sekarang adalah master plannya, disini H.Muhammad Aras dari Komisi V semoga bisa juga dibantu, InshaAllah kalau kita bersatu niatan ini akan segera tuntas,” kata Suardi Saleh.
Dalam penamatan itu, ribuan santri Ponpes DDI Mangkoso dari 6 tingkatan, mulai dari RA, Mis, Madrasah I’Dadiyah Unit 1, SMP DDI, PDF Wustha dan PDF Ulya, telah berhasil menyelesaikan studi sesuai tingkatannya.
“Kecuali Wisuda Sarjana karena dilakukan secara terpisah jumlah Santri dan Santriwati yang ditamatkan pada tahun ini dari semua tingkatan sebanyak 1.389 orang,” ungkap Prof Faried Wajdy.
Sementara itu, Ketua Dewan Kehormatan DDI H.Aksa Mahmud yang membawa rombongan dari Fakultas Teknik Unibos, hadir bersama di Penamatan Santri serta bertujuan untuk meninjau lokasi rencana penyatuan tiga masjid yang ada dalam Lingkungan Ponpes menjadi Satu Mesjid Megah di Tonronge. (dck)