AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Kabupaten Sidrap terus memperbaiki posisinya dan terus meningkatkan mutu masyarakatnya sebagai daerah yang terentas dari kemiskinan.
Setelah sukses menekan angka kemiskinan dengan menjadikan Sidrap sebagai kabupaten paling rendah angka kemiskinannya di sulsel, Kini Kabupaten yang berjuluk bumi nenek mallomo ini berhasil menekan angka pengangguran di Sidrap.
Kepala BPS Sidrap, Misbahuddin, saat di temui diruang kerjanya, Jumat (11/1/2018) mengatakan berdasarkan Data Badan Pusat Statistik (BPS), angka pengangguran di Sidrap sisa 3 persen atau 3.000 orang saja dari total sekitar 100 Ribu Angkatan kerja di Sidrap.
Penurunan angka pengangguran ini tak lepas dari kebijakan pemerintah Kabupaten Sidrap yang mendatangkan sejumlah investor di Sidrap.
Kebijakan dorongan untuk peningkatan usaha kecil dan menengah, peningkatan pelatihan dan keterampilan dan lain sebagainya.
Badan pusat Statistik Sidrap melangsir bahwa kemiskinan di kabupaten sidrap juga mengalami penurunan.
Sesuai data bps kabupaten sidrap angka kemiskinan di kabupaten sidrap yang hanya 5,4 persen pada awal 2017 lalu menjadi angka paling rendah di seluruh kabupaten se Sulsel.
Sementara itu pertumbuhan ekonomi di sidrap menanjak terus dan mencatatkan diri sebagai kabupaten paling tinggi kontribusinya untuk angka pertumbuhan ekonomi di provinsi sulsel yakni 9,3 persen, Kemiskinan 5 persen.
Misbahuddin mengatakan kabupaten sidrap masih menjadi kabupaten terendah tingkat kemiskinannya di Sulawesi Selatan.
Sementara dari struktur penduduk jumlah perempuan lebih banyak dari laki-laki dengan rasio dari 100 pasangan ada 5 perempuan yang tidak mempunyai pasangan. (erw/ajp)