AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Ratusan pelajar dan mahasiswa, dari Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia (IPMI) Sidrap, ‘menggeruduk’ kompleks SKPD Sidrap, Selasa (3/1/2023).
Kedatangan mereka dalam rangka menyampaikan aspirasi terkait sejumlah point yang selama ini diklaim belum menjadi prioritas penyelesaian dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sidrap.
Koordinator aksi, Syahrul kepada media ini mengatakan, pihaknya mengaku miris dengan kondisi serta kinerja Pemkab Sidrap, dalam hal ini Bupati Sidrap, H Dollah Mando karena tidak fokus dalam menyelesaikan sejumlah permasalahan yang ada.
“Kami menganggap, kinerja Pemkab Sidrap perlu dievaluasi. Di mata kami (IPMI), kinerja pemkab masih ‘Rapor merah’,” tegasnya.
Salah satu hal yang mencuat dalam aksi itu, adalah status asrama mahasiswa. Kondisi dan status asrama yang tak laik, menjadi keluhan mahasiswa dan pelajar yang berdomisili di Makassar.
Tak hanya itu, kata dia, masalah lain yang disentil mahasiswa adalah banyak tambang-tambang ilegal, hingga masalah klasik seperti penganggaran.
Sekadar diketahui, hingga akhir Desember 2022 lalu, pemerintahan Bupati H Dollah Mando dan Wakil Bupati, H Mahmud Yusuf sudah memasuki tahun ke 4. Pasangan yang bertagline DOAMU ini, masih menyisakan 1 tahun pemerintahan atau berakhir Desember 2023 mendatang.
Hingga berita ini dirilis, Syahrul dan sejumlah perwakilan mahasiswa mengaku masih berdiskusi dan diterima perwakilan Pemkab Sidrap. (asp)