Menu

Mode Gelap
Bupati SAR: 6 Bulan, 9 ‘Pekerjaan Rumah’ Camat harus Selesai Ini Daftar 48 Pejabat dan ASN Sidrap yang Dilantik Lantik Pejabat di Pasar, SAR: Esensinya, harus Paham Kondisi Lapangan Kosmetik Ilegal masih Marak, BBPOM Ajak Media Ikut Mengawasi Pemilik Toko Kosmetik Ilegal di Sidrap Sering Tampil Glowing di Medsos

Eksklusif · 13 Apr 2024 19:52 WITA ·

Syaharuddin Alrif Minta Bulog dan Pengusaha Penggilingan Padi Adakan Pertemuan


 Syaharuddin Alrif Minta Bulog dan Pengusaha Penggilingan Padi Adakan Pertemuan Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Wakil Ketua I DPRD Provinsi Sulawesi Selatan H Syaharuddin Alrif yang saat ini Jadi Calon Bupati Sidrap di Pilkada ini, hadiri Panen Raya di Desa Tacimpo, Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidrap, Sabtu Sore (13/042024).

Kehadiran di panen raya Wakil Ketua I DPRD Provinsi Sulawesi Selatan untuk melihat langsung kondisi pertanian yang ada di Sidrap sejauh mana peningkatan hasil panen para petani di Kabupaten Sidrap.

Tak hanya itu tampak pantauan sejumlah media saat berada dilokasi tersebut H Syaharuddin Alrif atau biasa di sapa anak mudana Sulsel turut langsung ikut dalam panen raya dengan menaiki mobil pemotong padi yang sementara beroprasi di lokasi persawahan di desa Tacimpo.

Bakal Calon Bupati Sidrap H. Syaharuddin Alrif yang di temui di lokasi panen raya itu mengatakan kehadiran dia untuk melihat langsung tata cara penen raya warga Sidrap, dan sejauh mana peningkatan hasil panen warga Sidrap,ungkapnya.

Syaharuddin Alrif pun berharap kepada pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Bulog untuk melakukan rapat bersama para pemilik pabrik penggilingan padi di Sidrap dan beberapa daerah di Sulawesi Selatan,

Supaya harga gabah bisa seperti harga eceran tertinggi pemerintah, seperti yang kita lihat ini namanya padi sering panen, untuk harga standar di petani kisaran Rp.6.000 perkilo.

Dan sangat berharap ke pemerintah provinsi harga padi di petani kisaran Rp6.500 ke atas agar para petani bisa untung banyak.

Pasalnya kondisi di pertanian saat ini selain hama lasuloli, juga kondisi saat sebelum mau panen kondisi padi bagus, nanti setelah tiba masanya untuk di panen padinya malah jatuh.

Sehingga ada kurang lebih 30% padi yang terbuang sia sia,maka dari pihak dari pemerintah provinsi bersama Bulog dan para pengusaha penggilingan padi segerah melakukan rapat untuk membantu para petani kita,” pungkasnya. (asp)

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Konfercab NU Sidrap Sepakat Secara Aklamasi: Muh. Yusuf Kembali Pimpin PCNU

1 November 2025 - 18:38 WITA

Pertama Kali Bergabung Ke Partai Politik, Mrs. R Pengusaha Kosmetik Jabat Wakil Ketua PSI Wajo

1 November 2025 - 16:43 WITA

Bupati Syaharuddin Dorong NU Jadi Mitra Strategis Pemerintah Wujudkan “Sidrap Berkah”

1 November 2025 - 11:35 WITA

Konfercab V NU Sidrap Rumuskan Strategi Baru untuk Penguatan Program Keumatan

1 November 2025 - 11:22 WITA

Bawaslu Sidrap Ajak Masyarakat Berperan Aktif dalam Pengawasan Pemilu

31 Oktober 2025 - 13:08 WITA

Tokoh Nahdliyin Sidrap Nilai Kepemimpinan Muh Yusuf Sos Patut Dilanjutkan

30 Oktober 2025 - 19:10 WITA

Trending di Fokus