Menu

Mode Gelap
Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024 Pesan Tegas Prabowo, Penegak Hukum tidak Boleh Ragu Berantas Korupsi!

Komunitas · 16 Des 2017 13:47 WITA ·

PC Fatayat NU Sidrap Sosialisasi Pencegahan ‘Stunting’


 PC Fatayat NU Sidrap Sosialisasi Pencegahan ‘Stunting’ Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Pengurus Cabang Fatayat (Nahdatul Ulama) Kabupaten Sidrap bersama Korps PMII Cabang Sidrap menggelar sosialisasi cegah Stunting untuk Generasi Milineal.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Umum PW Fatayat NU Sulsel, Koprs PMII Putri Cabang Sidrap, Satriani, dr Rosmin, Ketua Umum PW Fatayat NU Sulsel, Nurul Ulfa

Ketua PC Fatayat NU Sidrap, Maryam saat ditemui di Aula Kemenag Sidrap, Sabtu (16/12/2017) mengatakan, stunting merupakan persoalan yang sudah lama menjadi konsentrasi Fatayat NU.

Untuk pengurus Fatayat akan terus berkontribusi lebih banyak dan besar di lapangan untuk mencegah stunting.

Sementara Ketua Umum PW Fatayat NU Sulsel, Nurul Ulfa yang membawakan materi Peran Kader Perempuan NU cegah stunting menjelaskan bahwa Stunting (tubuh pendek) adalah keadaan tubuh yang sangat pendek hingga melampaui defisit 2 SD dibawah median panjang atau tinggi badan populasi yang menjadi referensi internasional.

Stunting adalah keadaan dimana tinggi badan berdasarkan umur rendah, atau keadaan dimana tubuh anak lebih pendek dibandingkan dengan anak-anak lain. Stunting merupakan masalah besar bagi bangsa Indonesia.

Sebab, anak pendek mencerminkan kurangnya asupan gizi yang berpengaruh pada pertumbuhan anak tersebut. Untuk menanggulangi masalah stunting ini, peran ulama NU sangat penting dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang pencegahan stunting ini.

Pemahaman terkait lanjut Nurul, sosialisasi cegah Stunting untuk generasi Melineal merupakan perwujudan dari masalah kurang gizi kronis yang berlangsung dalam jangka waktu yang lama.

“Anak yang stunting tidak hanya memiliki fisik yang lebih pendek dibanding anak-anak sehat, tetapi fungsi kognitifnya pun terganggu. Akibatnya, prestasi sekolah pun tidak maksimal,” pungkasnya (asp/ajp)

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Darwis Gastic Music Resmi Nahkodai Sound System Sidrap Periode 2024-2026

7 Desember 2024 - 06:23 WITA

Aliansi SIKAT Minta Aparat Hukum Tindak Tegas Massa LIBAS

8 November 2024 - 19:54 WITA

Sah, Matador’s Perjuangan Deklarasi Dukung Pasangan Syaharuddin Alrif – Nurkanaah

8 Juni 2024 - 22:48 WITA

Rapimnas Kerukunan Keluarga Pinrang Dihadiri 36 Delegasi Seluruh Indonesia

8 Juni 2024 - 20:22 WITA

Korwil FPII Pinrang Terima SK, Dihadiri Kadis Kominfo-Sandi di Pantai Wisata  Ammani

29 April 2024 - 07:47 WITA

Matador’s Perjuangan Solid Dukung Syaharuddin Alrif di Pilkada Sidrap

16 April 2024 - 21:23 WITA

Trending di Ajatappareng

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.