AJATAPPARENG.ONLINE, PALEMBANG — Pesona An-Nur Travel terus terpancar di setiap tempat dimana An Nur Travel beroperasi, belum cukup sebulan membuka pendaftaran Umrah, hari ini An Nur Travel siap memberangkatkan jamaah Umrah asal Palembang dalam rombongan penerbangan perdana bersama silkair Singapura Airlines.
Ceo An Nur Travel, Bunyamin Yapid yang terbang khusus ke kota Palembang untuk melepas umrah Perdana ini merasa optimis jamaah Umrah di Palembang akan mengalami peningkatan jumlah pendaftar, indikasi utama adalah kami menawarkan produk yang sesuai dengan keinginan jamaah di Palembang ini.
Saat ini mereka punya kemampuan berumroh namun masih ragu dalam menentukan pilihan, ditambah lagi adanya khasus penipuan yang mengatas namakan travel umrah, mereka butuh sesuatu yang pasti.
Hari ini kami buktikan komitmen kami dalam subyek keberangkatan yang pasti dan bisa di tentukan oleh jammah.
“Mereka daftar sebulan yang lalu dan Alhamdulillah hari ini kita berangkatkan menuju baitullah,” jelas Bunyamin Yapid yang di dampingi oleh Direktur Utama An Nur Travel Cabang Palembang, Ahmad Iskandar Zulkarnain.
Lanjut pria lulusan universitas Al Azhar Cairo ini menambahkan kota Palembang akan jadikan An Nur Travel jadikan kota dengan jumlah pendaftar umrah terbanyak setelah Sulsel.
Kami akan berikan sesuatu hal yang beda buat masyarakat Palembang ini, apalagi setelah kami turun ke masyarakat ternyata banyak calon jamaah Umrah yang masih tertunda keberangkatannya dengan alasan yang tidak masuk akal.
Kami ingin agar niat suci untuk ibadah kerumah Allah tidak menjadi hal yang rumit. Semua program akan kami beri kemudahan termasuk harga akan kami buat bersaing dengan kompetitor yang ada.
Sama halnya dengan Sulsel kami selalu mengedepankan kepentingan jamaah di atas segalanya, hari ini kami an nur travel cabang Palembang membuktikan bahwa umrah tidak mesti menunggu.
Setiap bulan akan ada pemberangkatan dari palembang 15 Maret, 12 April, 10 Mei, 7 juni 2018 by Scott Air.
Umrah tidak mesti rumit, di An Nur Travel Semua di permudah , Buktikan sendiri lah, tutup ustadz jebolan pesantren As’Adiyah Kabupaten Wajo ini dengan gaya khas Palembang. (asp/ajp)
