AJATAPPARENG.ONLINE, PINRANG — Maraknya anak jalanan atau anak punk dengan perilakunya mulai membuat pedagang kaki lima dan pengusaha jasa mainan resah.
Pasalnya, mereka tidak hanya dinilai merusak fasilitas publik, tetapi juga melakukan tindakan mencuri peralatan dagangan dan bahkan nekat buang air besar serta kencing sembarangan di area ruang perpustakaan baca, menciptakan aroma tidak sedap yang mengganggu warga sekitar.
Syam, salah seorang pedagang yang berjualan di sekitar lapangan ini mengeluhkan kerugian akibat peralatan dagangan yang raib karena dicuri oleh anak jalanan tersebut.
“Selain itu, kami mengkhawatirkan citra lapangan yang semakin tercoreng karena perilaku mereka,” keluh Syam.
Warga sekitar berharap kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Sosial Kabupaten Pinrang untuk segera turun tangan menertibkan anak jalanan ini.
“Mereka sudah sangat meresahkan kami dan para pedagang di sini. Mereka juga kerap ngelem dan mabuk mabukan. Kami butuh tindakan nyata agar Lapangan Lasinrang Park kembali aman dan nyaman untuk semua orang,” ujar Syam.
Pihak terkait masih belum memberikan komentar terkait langkah konkret yang akan diambil untuk menangani masalah ini. Namun, harapan warga dan pedagang terletak pada upaya serius dari pemerintah setempat dalam menangani keberadaan anak jalanan yang meresahkan ini. (ac)
