AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Ruang kelas Sekolah Taman Kanak-kanak (TK) Al-Irsyad Al Islamiyah, berada di Desa Kanie, Kecamatan Maritengngae, Sidrap, layak mendapatkan perhatian khusus. Itu karena ruangan kegiatan belajar mengajar (KBM) rusak pada bagian atap. Bahkan, kondisinya yang rawan jatuh mengancam keamanan para siswa yang berada di bawahnya.
Keprihatinan kondisi ini disampaikan langsung oleh orang tua siswa TK Al-Irsyad Al Islamiyah, Subhan, Rabu, (19/9/2018) Menyikapi kondisi sekolah yang rusak tersebut pihaknya sangat khawatir jika kondisi ini terus dibiarkan, karena bukan hanya mengganggu proses kegiatan belajar mengajar saja. Tetapi juga membahayakan keselamatan siswa-siswi.
Kalau ini dibiarkan 30 siswa yang bersekolah di Sekolah Taman Kanak-kanak (TK) TK Al-Irsyad Al Islamiyah, tersebut keselamatannya terancam,” kata Subhan
Bangunan sekolah yang digunakan untuk ruang kelas sudah lama rusak. Bahkan, sejak didirikan hingga sekarang Sekolah Taman Kanak-kanak (TK) TK Al-Irsyad Al Islamiyah, belum pernah mendapatkan bantuan lagi untuk ruang kelas yang baru. Atap ruang kelas, yang nyaris ambruk tersebut, rusak akibat guyuran air hujan dan kondisinya yang sudah lapuk.
“Jujur kami khawatir bila atap ini roboh saat kegiatan Proses Belajar Mengajar berlangsung, pasti menimbulkan korban. Tapi mudah-mudahan tidak terjadi,” jelasnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidrap, Nurkanaah mengatakan hal ini perlu diperhatikan karena ini menyangkut pendidikan Anak Usia Dini.
Namun dalam memberikan bantuan kepada TK tersebut harus melalui prosedur yaitu permintaan bantuan ini harus melalui rapat Musrembang dulu baru kita ajukan Rapat Anggaran APBD. (asp/ajp).