AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Aksi saling lempar batu dua kubu, masing masing kubu pasangan calon bupati Hj Fatmawati Rusdi-Abdul Majid (FATMA) dan Dollah Mando-Mahmud (Doamu) di depan Kantor Panwaslu Sidrap, Sabtu (14/4/2018) berlangsung sekitar satu jam.
Tapi aksi bisa diredam dan dihentikan pihak aparat kepolisian Sidrap. Dibantu sejumlah aparat TNI Sidrap.
Ada hal menarik yang harus diketahui publi saat aksi berlangsung. Ternyata sebelum aksi tim Doamu sudah melakukan perencanaan dengan mengumpulkan sejumlah bongkahan batu di atas mobil pick up putih tempat sound system untuj berorasi.
Diduga kuat bongkahan batu yang tercyduk kamera dan beredar viral di sosial media tersebut memang sengaja dipersiapkan Untuk melakukan pelemparan terhadap kubu Fatma.
“Ini sudah tercyduk. Polisi harusnya mengamankan mereka sebelum mereka beraksi. Masak ada bati diangkut di atas mobil. Pasti mau dipakai melempar. Saat aksi demo memang mereka provokatif,” ujar Bobi salah seorang simpatisan Fatma. (*/ajp)