Menu

Mode Gelap
32 Legislator Sidrap dari Partai Pengusung ‘Andalan Hati’ Bertemu Bahas Pilgub Sulsel Polres Enrekang Pantau Lokasi Debat Terbuka Paslon Cabup dan Cawabup Di Teppo, Ketua DPRD Pinrang Hadir Sosialisasikan Pasangan Beriman dan Andalan Hati Satlantas Polres Pinrang Gelar Syukuran HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-69 2 Kali Lebih Baik, Paslon Iwan-Sudirman Harap Pilkada Cerdas

Eksklusif · 25 Sep 2024 10:33 WITA ·

Disnakkan Sidrap Latih Nelayan membuat Jaring Insang


 Disnakkan Sidrap Latih Nelayan membuat Jaring Insang Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Sidrap melatih sejumlah kelompok nelayan untuk membuat jaring insang.

Penjabat Bupati Sidrap Basra melalui keterangannya diterima di Makassar, Rabu, 25/9/2024) mengatakan tujuan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan nelayan dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi penangkapan ikan.

“Pelatihan ini merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Sidrap untuk meningkatkan kapasitas dan sumber daya para nelayan untuk dapat lebih maju teknologinya dalam menangkap ikan,” ujarnya.

Jaring insang atau dikenal juga sebagai gill net, merupakan alat penangkapan ikan yang memiliki bentuk empat persegi panjang.

Alat ini memiliki mata jaring yang sama ukurannya di seluruh bagian, dengan lebar jaring yang lebih pendek dibandingkan dengan panjangnya.

Basra mengatakan pemerintah daerah terus berupaya dalam membantu masyarakat untuk meningkatkan taraf hidupnya termasuk membuat pelatihan dan pendampingan.

Ia pun mengingatkan para nelayan agar senantiasa menggunakan alat menangkap ikan yang ramah lingkungan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

“Hal ini agar kelestarian sumber daya perikanan tetap terjaga dan tidak merusak ekosistem lautan,” kata Basra.

Sementara itu, Kepala Disnakkan Sidrap Suharya Angriani menjelaskan pelatihan tersebut sebagai bentuk pelaksanaan program prioritas Pj. Bupati Sidrap terkait dalam penanganan kemiskinan ekstrem.

“Jadi kegiatan melalui Dinas Peternakan dan Perikanan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah kepada nelayan,” ungkapnya.

Suharya menyatakan setelah mengikuti pelatihan itu nelayan diharapkan mampu membuat alat penangkapannya sendiri dan bisa meningkatkan pendapatan dan perekonomian mereka.

“Untuk itu kepada seluruh peserta agar memanfaatkan pelatihan dengan sebaik-baiknya. Ikut pelatihan dengan tekun dan semangat agar ilmunya dapat diserap dengan baik,” tuturnya. (asp)

Visited 11 times, 1 visit(s) today
Artikel ini telah dibaca 14 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Ketua HMI Enrekang Kritik Kebijakan Pj Bupati, Marwan Mansyur

8 November 2024 - 13:22 WITA

Hadapi Pilkada, Bawaslu Sulsel Fokus Tangkal Isu SARA dan Ujaran Kebencian di Sosmed

7 November 2024 - 15:17 WITA

Dispustaka Enrekang Raih Juara 1 di Peer Learning Meeting Nasional 2024

7 November 2024 - 13:12 WITA

Wajib Diketahui, Ini Manfaat BPJS Kesehatan bagi Warga

5 November 2024 - 19:10 WITA

Dua Tersangka Ditahan, Korupsi Pegadaian Duapitue Disidangkan

5 November 2024 - 17:39 WITA

Syaharuddin Alrif: Dari Petani untuk Petani, Kami Siap Wujudkan Perubahan di Sidrap

5 November 2024 - 10:31 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.