AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Aksi kekerasan dan pemarangan yang terjadi di sekitar sebuah cafe di Sidrap, membuat HMI Cabang Sidrap kembali bersikap.
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sidrap angkat bicara persoalan beroperasinya THM yang ada di Kabupaten Sidrap.
HMI menganggap, cafe dan THM yang beroperasi ditengah Pandemi Covid-19 sangat berisiko. Terlebih, kasus penyebaran Covid 19 di Sidrap, masih mengkhawatirkan.
“Sidrap masih menjadi salah satu daerah yang berisiko tinggi penyebaran Covid 19. Ini akan semakin mengkhawatirkan, jika cafe dan THM buka tanpa protokol kesehatan. Polisi harus tegas soal ini,” tegas Ketua Bidang (Kabid) Perguruan Tinggi dan Kepemudaan (PTKP) HMI Cabang Sidrap, Amsir saat dihubungi melalui Telpon Seluler, Selasa, (7/7/2020).
Amsir menegaskan, hal ini tidak boleh dibiarkan terus. Sebaliknya, harus ditegasi pihak kepolisian agar segera mengambil langka tegas, apalagi sudah ada kericuhan.
Menurutnya, tak ada pilihan, aparat kepolisian harus segera menertibkan THM yang masih beroperasi dan jangan apatis terhadap kejadian beberapa waktu lalu karena sudah sering terjadi kasus kericuhan. (asp/ajp)